Nakita.id - Menjemur pakaian kebanayakan di lakukan di luar rumah.
Cucian akan digantung seharian hingga mengering.
Cara mengeringkan pakaian di bawan sinar matahari ini merupakan salah satu cara mudah dan hemat.
Dengan cahaya matahari, tak perlu lagi repot-repot membayar tagihan listrik yang naik akibat mesin cuci yang nyala terlalu lama.
Cukup dengan membuat tali jemuran yang diikatkan ke pohon, kita sudah bisa punya pengering alami.
Namun siapa sangka jika menjumur pakaian di luar rumah memiliki banyak bahaya.
Melansir Kompas.com, inilah bahaya menjemur pakaian di luar rumah.
Tak semua daerah memiliki udara yang bersih.
Di daerah insutri, udara bebas penuh dengan cemaran polusi dan debu.
Hal ini dapat membuat pakaian menyerap bau dari jalan raya terdekat, peternakan, atau pabrik.
Bahkan spora jamur dari luar yang menempel di pakaian bisa ikut masuk ke rumah.
Adanya alergen yang menempel bisa saja memicu asma, serta alergi yang sensitif terhadap serbuk sari.
Langit yang cerah memang waktu ideal untuk menjemur pakaian.
Namun jika terlalu panas juga bisa merusak warna dan serat-serat pakaian.
Sayang sekali jika baju kesayangan harus pudar warnanaya hanya karena dijemur.
Hal ini sangat lumrah terjadi ya Moms.
Pasalnya kita tidak bisa mengontrol burung-burung terbang bebas.
Tak dipungkiri jika kotoran burung bisa jatuh secara tak terduga.
Sebagai solusinya, Moms bisa mengeringkan pakaian di teras rumah.
Menjemur di teras membuat pakaian masih terkena sinar matahari kok Moms namun dengan tahap aman.
Nah itulah bahaya menjemur pakaian di luar rumah.
Jangan disepelekan ya Moms.
Penulis | : | Hanifa Qurrota A'yun |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR