Nakita.id – Selama bulan Desember merupakan bulan mainan dan hadiah yang aman.
Dengan terciptanya bulan mainan dan hadiah yang aman ini bisa menjadi kesempatan untuk memberikan pemahaman mengenai bagaimana pemberian mainan untuk anak.
Pada bulan mainan dan hadiah yang aman kali ini, yuk Moms ketahui pilihan mainan untuk membantu perkembangan bicara bayi.
Orang tua senang melihat kemajuan yang dicapai bayi mereka yang sedang tumbuh setiap hari.
Perasaan melihat bayi melangkah selangkah demi selangkah adalah sesuatu yang tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata.
Merangkak, duduk, berjalan, dan berbicara adalah beberapa tindakan pertama bayi yang tidak ingin dilewatkan oleh orang tua.
Setelah 12 bulan, bayi mungkin mulai berbicara beberapa kata saat orang tua mencoba mengajari mereka.
Begitu mereka mulai mengucapkan kata-kata pertama mereka, orang tua kian bersemangat untuk mengajarkan lebih banyak kata.
Tahukah Moms, mainan dan permainan dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk mengajarkan lebih banyak kata kepada anak-anak
Berikut ini adalah beberapa pilihan mainan untuk membantu perkembangan bicara bayi.
Mainan seperti lego atau balok bangunan merupakan mainan dasar yang bagus untuk mendukung perkembangan bicara dan bahasa bayi.
Baca Juga: Bulan Mainan dan Hadiah yang Aman, Apakah Mainan Dapat Meningkakan Kecerdasan Anak?
Dikutip dari Speech Ease, Balok sangat bagus untuk memicu kreativitas dan imajinasi Si Kecil..
Mereka juga dapat digunakan untuk membangun keterampilan untuk mendukung berbagai tujuan bicara dan bahasa.
Dari penamaan warna hingga mempelajari konsep seperti 'tinggi', 'tinggi', 'naik', 'jatuh', ada banyak hal yang dapat lakukan dengan satu set balok bangunan sederhana.
Hewan mainan dari segala jenis bisa menjadi tambahan yang bagus untuk setiap sesi bermain.
Mereka seperti boneka mainan, mainan hewan plastik kecil, atau bahkan mainan hewan dari kayu.
Apa pun yang tersedia, Moms dapat menggunakannya untuk berlatih menamai hewan dan membuat suara hewan bersama bayi.
Selain itu, juga bisa membuat cerita dengan hewan, memberi mereka nama, dan menjadi kreatif.
Biarkan anak yang memimpin dan lihat apa yang mereka hasilkan.
Apakah Moms memiliki set tenda bermain atau terowongan di rumah?
Baik itu di rumah atau di taman, mainan aktif ini adalah alat yang hebat untuk membantu perkembangan bahasa mereka.
Moms dapat memasukkan pembelajaran bahasa ke dalam sesi bermain aktif dengan berfokus pada konsep seperti 'masuk', 'keluar', 'memantul', 'melompat', 'melalui', 'lari'.
Teka-teki adalah mainan lain yang mungkin sudah dimiliki yang dapat digunakan untuk mendukung perkembangan bahasa anak.
Teka-teki kayu sederhana dengan hewan dan tema yang berbeda dapat membantu membangun kosakata dan keterampilan bahasa awal anak saat Anda bermain bersama.
Benar sekali, mobil dan kendaraan bermotor lainnya bisa menjadi kesempatan belajar yang sangat menyenangkan dan berharga di rumah.
Moms dapat memasukkan kereta atau pesawat jika itu yang dimiliki.
Dengan kelompok mainan ini, orangtua dapat mengerjakan penamaan warna, menggunakan kata deskriptif, menghitung, dan mengikuti petunjuk untuk beberapa nama.
Mainan favorit banyak anak, rumah boneka, sebenarnya dapat memainkan peran penting dalam perkembangan bicara dan bahasa.
Moms dapat menggunakan rumah mainan untuk memperluas kosa kata anak, berlatih bercerita dan menggunakan tata bahasa yang benar, dan sebagai bonus, ini sangat menyenangkan.
Jika memiliki lebih dari satu anak, bermain dengan rumah boneka dapat membantu membangun keterampilan berbagi dan keterampilan sosial lainnya yang akan berguna saat mereka beranjak ke TK.
Dengan set rumah boneka dan rumah pertanian, anak-anak berinteraksi satu sama lain, mereka bahkan terkadang berbicara dengan karakter boneka dan mainan.
Ini membantu mengembangkan keterampilan komunikasi mereka dan menambahkan lebih banyak kata ke kosakata mereka.
Anak-anak mulai bersosialisasi dengan anak-anak lain seusia mereka.
Baca Juga: Bulan Mainan dan Hadiah yang Aman, Ini Dia Panduan Memilih Mainan Anak
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR