Nakita.id – Kebiasaan menggigit kuku bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan.
Saat kita menggigit kuku, bukan tidak mungkin membuat bakteri akan masuk melalui mulut ke dalam saluran pencernaan.
Moms mungkin saja mengalami sakit perut, diare, nyeri tenggorokan dan masalah kesehatan lainnya.
Untuk itu, kebiasaan buruk menggigit kuku harus dihentikan sekarang juga.
Lalu, apa saja efek samping dan risiko yang bisa terjadi akibat sering menggigit kuku?
Dikutip dari Healthline, selain mengalami rasa sakit pada kuku dan kulit di sekitarnya, berikut efek samping menggigit kuku yang bisa dialami.
- Kuku yang tampak tidak normal
- Infeksi jamur pada lempeng kuku dan kulit di sekitarnya
- Penyakit karena menularkan bakteri dan virus dari jari ke wajah dan mulut
- Kerusakan pada gigi
- Nyeri dan disfungsi sendi temporomandibular
Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan dan Dihindari Untuk Menjaga Kesehatan Kuku? Begini Penjelasannya
- Meningkatkan risiko infeksi lambung dan usus jika menelan kuku yang tergigit
Kebiasaan menggigit kuku sebenarnya bisa diatasi tanpa harus melakukan perawatan medis. Namun, jika Moms mengalami kondisi seperti ini dari kebiasaan menggigit kuku maka segera periksa ke dokter.
- Kuku tumbuh ke dalam
- Mengalami infeksi kulit atau kuku
- Adanya perubahan warna kuku
- Kuku keriting
- Berdarah di sekitar kuku
- Bengkak atau nyeri di sekitar kuku
- Kuku berhenti tumbuh
- Mengalami penipisan atau penebalan kuku
- Kuku terpisah dari kulit di sekitarnya
ShopTokopedia dan Tasya Farasya Luncurkan Kampanye ‘Semua Jadi Syantik’, Rayakan Kecantikan yang Inklusif
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR