Nakita.id - Sebagian ibu hamil mungkin pernah mengalami diare selama masa kehamilan.
Diare saat hamil selain membuat tidak nyaman juga membuat aktivitas menjadi terganggu.
Masalah kesehatan ini tidak boleh dianggap sepele.
Meski biasanya membaik seiring waktu, namun diare saat hamil bisa menjadi kondisi yang serius.
Terlebih jika Moms mengalami dehidrasi, lelah dan pucat.
Ini tentunya harus segera diperiksa ke dokter.
Untuk itu, sangat penting mengetahui penyebab diare saat hamil.
Melansir dari americanpregnancy, berikut ini beberapa penyebab diare saat hamil.
- Saat pertama kali mengetahui hamil, Moms mungkin akan membuat perubahan mendadak dalam pola makan.
Ini tentunya memastikan agar bayi dalam kandungan mendapatkan nutrisi yang cukup.
Namun ketika adanya perubahan pola makan, terkadang dapat menyebabkan sakit perut atau diare.
- Alasan lain diare saat hamil bisa terjadi karena biasanya ibu hamil menjadi sensitif terhadap makanan tertentu.
- Penyebab lainnya dikarenakan adanya perubahan hormonal.
Terkadang hormon dapat menyebabkan proses pencernaan menjadi melambat, dan terkadang bisa menyebabkan diare.
- Adanya infeksi bakteri atau virus juga dapat menyebabkan diare saat hamil.
Selain mengetahui penyebab diare saat hamil, Moms tentu juga perlu mengetahui pengobatan diare yang bisa dilakukan.
Cara terbaik pastikan Moms untuk tetap terhidrasi.
Pastikan minum banyak air putih, jus, dan kaldu untuk merehidrasi diri serta mengganti elektrolit yang hilang dari tubuh.
Air putih akan membantu mengisi kembali cairan tubuh yang hilang.
Sedangkan jus membantu mengisi kembali kadar potasium dalam tubuh.
Kemudian kaldu, membantu mengisi kembali natrium.
Tetapi, jika Moms sudah melakukan cara tersebut dan tidak kunjung sembuh maka segera periksa ke dokter.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR