Nakita.id - Ini ciri-ciri pubertas anak perempuan baik dari primer dan sekunder.
Anak perempuan yang kini sudah beranjak remaja dan sedang pubertas juga harus tahu cara merawat organ intim yang benar.
Karena organ intim adalah aset sekaligus bagian tubuh yang harus dijaga dengan benar.
Karena organ intim sangat sensitif, bahkan bisa mengalami berbagai penyakit jika tidak dijaga dengan benar
Manusia mengalami pertumbuhan seiring dengan bertambahnya usia.
Laki-laki dan perempuan akan mengalami perbedaan pertumbuhan pada tubuhnya ketika memasuki usia dewasa yang disebut masa pubertas.
Di masa pubertas inilah perubahan primer dan perubahan sekunder akan terjadi atau dialami seseorang. Bahkan anak perempuan juga mengalami hal itu.
Perempuan mulai masuk usia pubertas pada usia antara 10–15 tahun. Masa pubertas dapat nampak pada sifat dan psikis dan mental pada perempuan.
Masa pubertas yang dialami oleh perempuan biasanya lebih cepat dibandingkan dengan laki-laki.
Dengan kata lain, perempuan akan mengalami tanda-tanda dewasa lebih cepat dari laki-laki seumurannya.
Perkembangan pada perempuan dipengaruhi oleh hormon estrogen dan progesteron.
Baca Juga: Mengetahui Lebih Dalam Tahap Pubertas 1 dan 2 pada Anak Laki-Laki
Hormon ini berfungsi untuk mematangkan sel telur (ovum) dan mengatur perkembangan sekunder pada perempuan saat masuk usia dewasa.
Perubahan primer pada perempuan adalah sudah diproduksinya sel telur oleh ovarium.
Jika sel telur tidak dibuahi oleh sperma maka perempuan tersebut akan mengalami menstruasi.
Jika sel telur dibuahi oleh sel sperma maka akan terjadi kehamilan.
Sementara perubahan sekunder yang mengiringi perubahan primer adalah payudara membesar, panggul melebar, suara menjadi merdu, dan kulit menjadi lebih halus.
- Organ reproduksi mengalami ovulasi atau dapat menghasilkan ovum (sel telur)
- Mengalami haid/menstruasi
- Panggul lebih lebar
- Payudara mulai membesar
- Suara lebih nyaring dan lembut
- Tumbuh beberapa rambut di area tertentu seperti ketiak, kaki, dan organ kelamin
Baca Juga: Orangtua Wajib Tahu, Apakah Ada Tanda Berakhirnya Masa Pubertas?
- Muncul jerawat
- Kulit nampak lebih halus
Beberapa sifat akan muncul di masa pubertas seperti mulai tertarik pada lawan jenis, mudah marah atau emosi, dan mampu mengungkapkan pendapat serta keinginan diri sendiri.
Pada masa pubertas umumnya ada keinginan mencari identitas diri dengan menunjukkan sifat tidak mau diatur, merasa cukup dewasa atau mandiri, dan senang untuk mencoba hal-hal baru.
- Hindari membersihkan vagina dengan sabun
- Menjaga kebersihan area vagina
- Melakukan tes kesehatan rutin dan vaksinasi HPV
- Pakai pakaian dalam yang tepat
- Keringkan vagina setelah buang air besar dan buang air kecil dengan benar
- Jangan mencukur habis bulu kemaluan
- Jangan pakai produk pewangi untuk vagina
Baca Juga: Anak Perempuan Terlambat Mengalami Pubertas, Bagaimana Mengatasinya?
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR