Nakita.id - Semakin hari, model perhiasan emas pasti terus berinovasi dan makin bervariasi.
Hal ini akhirnya membuat Moms ingin melakukan tukar tambah perhiasan emas tersebut.
Apalagi jika Moms belum punya cukup dana untuk membeli yang baru guna menambah koleksi perhiasan emas.
Sayangnya, banyak yang mengalami masalah kerugian ketika melakukan tukar tambah emas.
Lalu adakah cara tukar tambah perhiasan emas agar tidak rugi?
Ternyata Moms bisa melakukan tukar tambah perhiasan emas tetapi tidak mengalami kerugian, lho.
Mengutip dari berbagai sumber, Moms bisa melakukan tukar tambah emas dengan cara berikut.
1. Mengetahui harga emas terkini
Sebelum melakukan tukar tambah emas, ketahui dulu berapa harga jual dan juga harga beli emas, beserta potongannya.
Misalnya jika hari ini harga beli dan harga jual emas 17 karat ada di harga Rp500 ribu.
Padahal, dulu Moms membeli dengan harga per gramnya adalah Rp475 ribu.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Tempat Jual Beli Emas yang Aman dan Terpercaya, Cek Juga Persyaratannya!
Potongan harga yang dipatok adalah Rp30 ribu untuk setiap barangnya.
Maka jika Moms memiliki perhiasan emas 3 gram dan akan ditukar dengan model baru yang beratnya lebih besar yaitu 3,2 gram, begini perhitungannya:
Harga beli perhiasan emas lama: 3 x Rp475 ribu = Rp1.425 ribu
Jika dijual dengan harga yang berlaku saat ini, maka 3 x Rp500 ribu= Rp1,5 juta
Harga potongan emas = Rp30.000
Moms akan menerima uang Rp1.497.000.
Dan Moms akan membeli perhiasan emas dengan berat 3,2 gram, berikut perhitungannya:
3,2 gram x Rp500 ribu = Rp1,6 juta.
Dari harga tersebut, Moms memang harus menambahkan uang sebesar Rp103.000.
Akan tetapi, Moms akan mendapatkan besar atau berat emas yang lebih besar, sehingga tidak terlalu merugi untuk dapat barang baru.
Bahkan dari harga beli yang semula Rp1.425.000 dan dijual dengan harga Rp1.500.000 dengan potongan Rp30.000, Moms sudah mendapatkan untung yaitu Rp45.000.
Baca Juga: Kalung Emas Patah Mau Dijual? Segini Harga Potongan Emas yang Rusak
2. Tukar di tempat pembelian
Moms harus melakukan transaksi jual beli di toko tempat Moms membeli perhiasan emas.
Dengan demikian, maka Moms akan dengan mudah melakukan transaksi tanpa harus melakukan tawar-menawar.
3. Memastikan kondisi emas yang ditukar dalam kondisi yang baik
Sebelum melakukan tukar tambah, pastikan memeriksa perhiasan emas yang Moms miliki terlebih dahulu.
Pastikan perhiasan tersebut dalam kondisi yang baik agar tidak dikenakan potongan yang lebih lagi.
4. Pahami kadar emas
Moms juga harus memahami kadar emas antara perhiasan yang dijual dan yang akan dibeli.
Hal ini agar tidak membuat Moms mendapatkan harga di luar ekspektasi karena perbedaan kadar yang ada di dalam perhiasan Moms.
5. Pastikan ada kuitansi pembelian
Moms juga biasanya harus menyertakan kuitansi pembelian untuk melakukan transaksi, baik menjual maupun tukar tambah.
Baca Juga: Inilah 3 Cara Mudah Membersihkan Emas Berkarat dengan Baking Soda
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR