Nakita.id - Belajar investasi tidak ada ruginya.
Apalagi investasi emas yang saat ini sangat diminati banyak orang.
Saat ini, investasi emas dirasa jadi investasi paling menguntungkan dalam jangka panjang.
Selain itu, kemudahannya juga menjadi kelebihan dalam menjalankan investasi.
Sehingga tak heran jika banyak yang melakukan investasi emas.
Bahkan, investasi emas ini terkenal berisiko rendah sehingga bisa dilakukan seluruh kalangan masyarakat.
Namun, dalam jangka pendek, investasi emas sifatnya cenderung fluktuatif.
Meski demikian, investor tetap dapat memeroleh imbal hasil maksimalnya meskipun dilakukan dalam waktu 1 tahun.
Lalu berapa keuntungan investasi emas dalam 1 tahun?
Mengutip dari berbagai sumberi, grafik harga emas dari hari ke hari cenderung mengalami kenaikan.
Meskipun ada penurunan, nilai aset logam mulia dan emas ini tidak mengalami penurunan yang signifikan.
Baca Juga: Bosan dengan Modelnya? Ini Cara Tukar Tambah Perhiasan Emas Agar Tidak Rugi
Melansir dari Tanam Duit, berdasarkan data per 24 Maaret 2022, terlihat bahwa dalam satu tahun, investor logam emas mulia mendapatkan keuntungan 11,77% dalam setahun terakhir.
Merujuk dari data tersebut, diketahui pada 24 Maret 2021 harga emas antam berada di angka Rp921.000 per gram.
Sementara itu, pada 9 Maret 2022, antam melonjak ke harga Rp1.036.000 per gram.
Selama satu tahun tersebut, ada sedikit penurunan, namun harganya masih lebih tinggi dari satu tahun sebelumnya.
Sehingga dengan demikian, Moms tak perlu khawatir memilih aset dan jenis investasi emas ini sebagai instrumen jangka panjang.
Akan lebih baik jika investasi emas ini dimulai dari sekarang dan Moms akan mendapatkan keuntungan berlipat maksimal 5-10 tahun mendatang karena nilainya yang cenderung naik setiap tahunnya.
Bahkan, investasi emas ini cara paling tepat dan aman mengamankan kekayaan di masa depan.
Sementara itu bagi pemula, investasi emas ini bis dipotimalkan dalam 1 hingga 10 tahun karena memiliki risiko yang rendah.
Dari segi nilai, investasi emas kerap dijuluki sebagai aset safe haven, karena jadi aset paling ideal untuk mempertahankan nilai di tengah kehancuran pasar global.
Penurunan atau kenaikan harganya tentu bergantung pada kondisi ekonomi, sosial, dan politik yang berpengaruh.
Baca Juga: Apa Perbedaan Investasi Logam Mulia dengan Perhiasan? Mana yang Menguntungkan?
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR