Apa Saja Perbedaan Benjolan Lipoma dengan Benjolan Biasa? Cari Tahu di Sini!

Nakita.id - Apa saja perbedaan benjolan lipoma dengan benjolan biasa?

Sampai saat ini, ternyata cukup banyak Moms dan Dads yang tidak tahu beberapa perbedaan benjolan lipoma dengan benjolan biasa.

Padahal, penting sekali bagi Moms dan Dads untuk mengetahui beberapa perbedaan benjolan lipoma dengan benjolan biasa ini.

Apalagi, jika Moms dan Dads sudah mencapai usia 40-60 tahun.

Lipoma sendiri lebih banyak dialami oleh kaum pria dibandingkan dengan kaum wanita.

Simak informasi berikut untuk mengetahui beberapa perbedaan benjolannya.

Perbedaan Benjolan Lipoma dengan Benjolan Biasa

Melansir NHS, umumnya orang-orang akan memiliki benjolan yang muncul di kulit dalam jangka waktu tertentu.

Normalnya, benjolan ini berukuran sebesar kacang polong atau bola golf, Moms dan Dads.

Selain itu, benjolan ini dapat lunak atau keras ketika disentuh, bahkan tidak mengancam nyawa.

Akan tetapi, melansir Mayo Clinic, jika benjolan tersebut berada di leher, bahu, punggung, perut, lengan, dan betis serta terasa menyakitkan, maka bisa jadi benjolan tersebut adalah benjolan lipoma.

Apalagi, jika benjolan tersebut berdiameter 5 cm dan lunak disentuh. Penting untuk diingat, benjolan ini bisa bertumbuh ya, Moms dan Dads.

Baca Juga: Gejala Lipoma, Penyebab dan Komplikasi yang Ditimbulkan, Hati-hati Lebih Berisiko Pada Orang Lanjut Usia

Meski Moms dan Dads sudah tahu beberapa perbedaan benjolan lipoma dengan lipoma biasa, penting sekali untuk mengedukasi diri terkait lipoma.

Mulai dari faktor risiko hingga cara mengobatinya.

Faktor Risiko Lipoma

Sayangnya, sampai saat ini, penyebab lipoma masih belum diketahui.

Namun, diduga lipoma disebabkan oleh dua faktor risiko sebagai berikut.

1. Usia

Orang dengan kisaran usia 40-60 tahun biasanya lebih umum mengalami lipoma.

Meski begitu, hal tersebut tidak menutup kemungkinan bahwa orang di luar kisaran usia tersebut tidak akan mengalaminya.

Apalagi, kalangan anak-anak juga bisa terserang lipoma.

2. Keturunan

Selain dari faktor usia, faktor keturunan juga memainkan peran dalam tumbuhnya lipoma pada seseorang.

Jadi, jika ada anggota keluarga yang memiliki lipoma, maka besar kemungkinannya anggota keluarga lain dan keturunannya nanti akan memiliki lipoma.

Lipoma sendiri bisa dibilang penyakit yang sangat jarang dialami orang-orang.

Namun, jika baik Moms maupun Dads memiliki benjolan yang muncul di sekujur kulit, segera periksakan ke dokter, ya.

Baca Juga: Mengobati Lipoma Secara Alami dengan Bawang Putih, Manjur Bikin Benjolan Cepat Kempes

Cara Mendiagnosis Lipoma

Masih melansir Mayo Clinic, biasanya dokter akan melakukan beberapa tes sebagai berikut:

- pemeriksaan fisik;

- pengambilan sampel jaringan (biopsi) untuk pemeriksaan laboratorium; dan

- x-ray atau tes pencitraan lainnya, seperti MRI atau CT scan

Ada kemungkinan yang sangat kecil bahwa benjolan yang menyerupai lipoma sebenarnya merupakan bentuk kanker yang disebut liposarkoma.

Sebagai informasi, liposarkoma adalah tumor kanker pada jaringan lemak yang tumbuh dengan cepat, tidak bergerak di bawah kulit, dan biasanya terasa nyeri.

Cara Mengobati Lipoma

Pada dasarnya, pengobatan tidak diperlukan untuk lipoma, Moms dan Dads.

Namun, jika lipoma tersebut mengganggu kenyamanan beraktivitas, biasanya dokter akan menyarankan agar lipoma itu diangkat.

Proses pengangkatan lipoma sendiri bisa melalui tindakan operasi atau tindakan sedot lemak.

Moms dan Dads bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokternya sebelum menentukan tindakan yang tepat dan terbaik untuk menghilangkan lipoma.

Semoga penjelasan di atas bermanfaat, ya!

Baca Juga: Anak Operasi Lipoma Bisa di Puskesmas? Operasi Bedah Kecil Bisa Dilakukan Sesuai Kebijakan Puskesmas Masing-masing

PROMOTED CONTENT