Nakita.id - Moms harus paham, berikut ini tanda melahirkan selain kontraksi.
Kontraksi memang menjadi salah satu ciri melahirkan yang tentu saja sudah tidak asing lagi untuk sebagian orang.
Gejala melahirkan kontraksi ini merupakan suatu kondisi dimana Moms merasakan sakit pada bagian perut.
Hal tersebut bisa terjadi lantaran bayi di dalam perut Moms sedang mencari jalan lahirnya.
Kontraksi sendiri terbagi menjadi dua, Moms.
Diantaranya, kontraksi sungguhan dan kontraksi palsu yang akan dialami ibu hamil.
Sebelum mengalami kontraksi sungguhan, pasti Moms akan mengalami kontraksi palsu.
Perbedaan antara keduanya adalah di durasi dan juga intensitasnya.
Kontraksi palsu biasanya berlangsung sebentar dan akan hilang begitu saja ketika Moms beristirahat.
Berbeda dengan kontraksi sungguhan yang makin lama makin intens dan frekuensinya semakin lama.
Tetapi, selain kontraksi, ada banyak gejala lahiran lainnya yang mungkin bisa Moms alami.
Baca Juga: Tanda Melahirkan Bukaan 1 Sampai 10 yang Perlu Moms Ketahui, Cari Tahu juga Perbedaannya!
Melansir dari Healthline, berikut gejala melahirkan selain kontraksi.
Semakin bertambahnya usia kandungan, maka posisi bayi pun akan berubah.
Terutama di trimester 3, posisi kepala bayi pun akan berada di bawah.
Kondisi tersebutlah yang memberikan tekanan pada kandung kemih.
Sehingga, kebanyakan ibu hamil tidak kuat menahan keinginan untuk buang air kecil.
Selain buang air kecil, gejala melahirkan lainnya juga bisa keluar flek seperti darah.
Moms bisa segera melakukan pemeriksaan ke dokter jika mengalami tanda ini.
Darah yang keluar biasanya berwarna merah muda.
Gejala melahirkan yang sudah tidak asing lagi untuk banyak orang adalah pecah ketuban.
Pecah ketuban ini kerap kali tidak disadari oleh ibu hamil.
Banyak yang tidak bisa membedakan antara pecah ketuban dan urine.
Baca Juga: 5 Tanda Melahirkan Bayi Sungsang dan Hal-hal yang Perlu Ibu Persiapkan
Padahal, dari bau keduanya juga tentu saja berbeda, Moms. Bau air ketuban adalah lebih amis.
Jumlahnya pun sekali keluar akan banyak dan bisa rembes ke celana.
Ketika air ketuban sudah pecah, maka segera pergi ke dokter.
Jangan sampai didiamkan begitu saja, karena khawatirnya janin justru tertelan air ketuban.
Gejalan melahirkan lainnya setelah pecah air ketuban adalah pembukaan.
Pembukaan merupakan suatu kondisi dimana serviks Moms mulai terbuka secara perlahan.
Biasanya serviks akan terbuka per centimeter.
Pembukaan sendiri akan terjadi 10 kali sampai akhirnya bayi siap untuk dilahirkan.
Untuk mengatasi sederet gejala melahirkan tersebut, ada baiknya Moms pergi ke dokter.
Kecuali, Moms mengalami kontraksi palsu, maka cara mengatasinya adalah dengan mengurangi aktivitas dan beristirahat.
Itu dia Moms tanda melahirkan yang ternyata tak melulu kontraksi. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Tanda Melahirkan Ditandai Adanya Kontraksi Palsu, Seperti Apa?
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR