Nakita.id - Apakah Moms pernah merasakan muncul benjolan di belakang telinga?
Munculnya benjolan di area belakang telinga kerap dialami oleh beberapa orang.
Kondisi muncul tonjolan di bagian belakang telinga bisa diakibatkan oleh beragam kondisi.
Umumnya kondisi ini tampak tidak berbahaya.
Namun, masih banyak orang yang mendiagnosis sendiri munculnya benjolan di area telinga belakang ini sebagai kondisi yang mengkhawatirkan.
Tak sedikit yang menyangka jika benjolan di belakang telinga itu adalah lipoma.
Lantas, apakah benar muncul benjolan di belakang terlinga adalah lipoma?
Dilansir dari berbagai sumber, benjolan yang ada di belakang telinga bisa saja itu adalah lipoma.
Lipoma merupakan benjolan lemak yang tumbuh di antara lapisan kulit.
Lipoma bisa tumbuh dibagian tubuh mana saja, termasuk di belakang telinga.
Terkadang, lipoma tidak selalu terdeteksi dari permukaan kulit.
Baca Juga: Daftar Obat Lipoma Penghilang Benjolan di Leher, Tersedia di Apotek!
Beberapa orang baru merasakan adanya benjolan ketika ukuran lipoma kian membesar.
Saat ukurannya jauh lebih besar, kondisi ini baru bisa terasa ketika Moms meraba benjolan dengan tangan.
Sebagian besar lipoma yang ada di belakang telinga tidak terlalu berbahaya.
Lantas, apakah kondisi uci-uci ini bisa disembuhkan?
Jika lipoma menimbulkan rasa tidak nyaman, Moms bisa melakukan beberapa cara untuk mengatasinya.
Seperti tindakan medis dengan melakukan operasi.
Operasi dilakukan untuk mengangkat benjolan secara menyeluruh.
Ketika melakukan tindakan ini, biasanya lipoma tidak akan tumbuh kembali setelah diangkat.
Bukan hanya operasi, beberapa tindakan lainnya seperti sedot lemak atau suntik kortikosteroid juga bisa dilakukan.
Kedua tindakan ini hanya bisa menyusutkan ukuran lipoma.
Namun, keduanya tidak dapat menghilangkannya secara total.
Baca Juga: Gejala dan Penyebab Lipoma, Begini Cara Menanganinya Agar Tidak Kambuh Lagi
Benjolan di belakang telinga tidak melulu lipoma.
Namun ada kondisi lainnya seperti tumor ganas
Untuk mendeteksi benjolan di belakang telinga ini lipoma atau bukan bisa melakukan pemeriksaan dengan dokter.
Nantinya dokter akan mendiagnosis lipoma melalui pemeriksaan fisik pada karakteristik benjolan.
Pemeriksaan lanjutan biasanya tidak diperlukan.
Untuk lebih memastikan benjolan tersebut lipoma, pemeriksaan yang bisa dilakukan sebagai berikut:
- USG
- CT scan
- MRI
- Biopsi
Periksakan diri ke dokter jika menemukan benjolan di area tubuh mana pun, berukuran kecil atau besar, lunak atau keras, terasa sakit atau tidak.
Baca Juga: Benjolan Lipoma Apakah Bisa Hilang dengan Sendirinya?
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR