Nakita.id - Yuk, ketahui materi Bahasa Indonesia untuk kalian yang berada di kelas 11 SMA.
Dalam buku pelajaran Bahasa Indonesia tingkat lanjut, tercantum materi soal menulis untuk media massa.
Menulis untuk media massa tidak harus menunggu menjadi seorang wartawan terlebih dahulu.
Siswa bisa mulai berlatih menulis untuk media massa bahkan saat masih pelajar.
Mengirimkan tulisan yang kemudian bisa dimuat di media massa bisa melatih kemampuan menulis kalian.
Apakah nantinya surat kabar atau majalah tersebut memuatnya? Tentu harus melalui seleksi terlebih dahulu.
Sejauh tulisan tersebut berkualitas, menarik, dan selaras dengan visi-misi media, biasanya akan dimuat.
Bagi tulisannya yang dimuat, akan mendapat imbalan atau honor. Berapa nilai honor yang diberikan?
Bergantung pada medianya. Tiap-tiap media memiliki standar berbeda soal ini.
Lalu, bagaimana agar tulisan kita dimuat di media massa? Ada beberapa tips yang perlu kalian perhatikan jika ingin tulisan kalian dimuat di media maassa.
Mau belajar tentang cara menulis artikel? Yuk, kunjungi website Sobat Penulis yang banyak membahas tentang kepenulisan. Nah sebelum lebih jauh ketahui daftar tipsnya berikut ini.
Baca Juga: Kunci Jawaban Kegiatan 1 Halaman 131 Nomor 6-10, Bahasa Indonesia SMA Kelas 11 Kurikulum Merdeka
1. Tentukan Media yang Akan Menjadi Sasaran Naskah Kita
Menentukan media ini penting, di antaranya untuk mengetahui visi dan misi serta isu utama media tersebut.
Koran atau majalah perempuan, misalnya, tentu akan lebih banyak menyajikan tulisan-tulisan seputar kehidupan perempuan.
Karena itu, tidak tepat jika kita mengirim teks deskripsi tentang otomotif ke media ini.
2. Buat Judul yang Menarik
Dalam tulisan di media massa, judul terdiri maksimal 7 kata dan ditulis dengan menggunakan huruf kapital pada huruf awal setiap kata.
Judul yang menarik biasanya akan langsung menarik perhatian redaktur untuk membacanya.
3. Pastikan Tulisan Sudah Memenuhi Syarat Tata Tulis
Setiap media memiliki ketentuan atau syarat sendiri dalam menulis artikel.
Ada baiknya kalian melakukan riset terlebih dahulu, kira-kira seperti apa tulisan yang biasanya dimuat di media tersebut.
Walaupun begitu, kalian tidak boleh melupakan ketentuan-ketentuan dasar dalam penulisan
Di antaranya, penggunaan tanda baca, penggunaan huruf miring, penggunaan huruf kapital, dan sebagainya.
4. Perhatikan Panjang Tulisan
Untuk teks deskripsi, panjang tulisan maksimal 4 halaman ukuran A4 dengan spasi 1,5 pt.
Jika berdasarkan jumlah karakter, tulisan maksimal 1.200 karakter.
Ada media yang mensyaratkan 1.000 karakter, ada pula yang mensyaratkan maksimal 1.500 karakter.
5. Penggunaan Bahasa
Bahasa yang mudah dimengerti, dan tidak berbelit-belit, biasanya akan menjadi pilihan redaksi untuk segera memuatnya.
6. Penyertaan Foto
Untuk tulisan berbentuk teks deskripsi, akan lebih baik jika disertakan foto jurnalistik, sebuah foto yang bisa “berbicara” walaupun tidak disertai kata-kata.
Foto pemain sepak bola di lapangan, harus menggambarkan ekspresi yang menarik. Misalnya, saat dia loncat sambil menyundul bola.
Foto pesepak bola tersohor sekalipun yang sedang duduk santai bukanlah foto jurnalistik jika yang ingin dilukiskan adalah serunya pertandingan sepak bola.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR