Nakita.id - Bagaimana cara mengobati bekas gigitan nyamuk yang terasa gatal?
Gigitan nyamuk biasanya sangat gatal dan ingin terus menggaruknya.
Saat nyamuk menggigit, ia menusuk kulit menggunakan bagian mulut khusus untuk menyedot darah.
Ketika nyamuk makan, ia menyuntikkan air liur ke kulit.
Tubuh kemudian akan bereaksi terhadap air liur yang menyebabkan bentol dan gatal.
Pada sebagian orang, gigitan nyamuk bisa menyebabkan pembengkakan, nyeri, dan kemerahan.
Berikut ini tanda-tanda gigitan nyamuk, seperti dikutip dari laman Centers for Disease Control and Prevention.
- Benjolan bengkak dan kemerahan muncul beberapa menit setelah gigitan
- Benjolan yang keras, gatal, berwarna cokelat kemerahan, atau beberapa benjolan yang muncul sekitar satu atau dua hari setelah gigitan
- Lepuh kecil
- Bintik-bintik gelap yang terlihat seperti memar
Baca Juga: Wah Ada Cara Alami yang Mudah Mengusir Nyamuk, Diantaranya Modal Lilin dan Jaring Nyamuk
Untuk meredakan gatal akibat gigitan nyamuk, bisa mencoba cara berikut ini:
- Cuci area gatal dengan sabun dan air.
- Oleskan kompres es selama 10 menit untuk mengurangi pembengkakan dan gatal.
- Oleskan campuran soda kue dan air, ini dapat membantu mengurangi respons gatal.
Caranya cukup campurkan 1 sendok makan soda kue dengan air secukupnya sampai menjadi pasta.
Lalu oleskan pasta ke area gigitan nyamuk.
Tunggu selama 10 menit dan bilas dengan air biasa.
- Gunakan krim antigatal atau antihistamin yang dijual bebas untuk membantu meredakan gatal akibat gigitan nyamuk.
Pastikan untuk ikuti petunjuk label produk ya Moms.
Jika terkena gigitan nyamuk jangan lagi menggaruknya.
Menggaruk area gatal bisa membuat kulit menjadi semakin meradang.
Baca Juga: Penggunaan Bahan-bahan Alami untuk Usir Nyamuk di Rumah, Sudah Adakah Tanaman Ini di Rumah?
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR