Nakita.id – Supaya kulit tetap terjaga, salah satunya adalah dengan merawat skin barrier.
Istilah ini mungkin sudah pernah Moms dengar ketika memilih produk-produk kosmetik. Namun apa ya arti sebenarnya skin barrier itu?
Skin barrier adalah bagian kulit yang paling luar dan berfungsi menjaga kulit dari kerusakan.
Penghalang kulit ini melindungi kulit dari radikal bebas yang merusak produksi alami elastin dan kolagen, yang sebagian besar bertanggung jawab atas penampilan kulit yang baik.
Lapisan ini menghalangi aliran unsur-unsur berbahaya dari lingkungan.
Meski demikian skin barrier juga mudah rusak karena banyak faktor seperti alergen, penuaan, gangguan tidur, stres.
Ketiika penghalang kulit ini tidak berfungsi dengan baik, maka kulit akan rentan mengelupa, kering, dan gatal.
Selain itu, kulit mulai terlihat keriput dan berubah warna, serta orang lebih rentan terhadap infeksi virus atau bakteri.
Cara pertama untuk merawat skin barrier adalah memastikan kulit tetap terhidrasi.
Usahakan melembabkan dengan bahan berbahan dasar air yang mengandung gliserin dan asam laktat.
Jika memiliki kulit yang sensitif, mungkin memerlukan emolien, klim dengan ceramide yang mampu mendukung struktur dan fungsi skin barrier.
Baca Juga: Perawatan Kulit untuk Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak, Simak Sederet Tipsnya!
Ibu Hamil Tidak Boleh Duduk Terlalu Lama, Ini Risiko dan Solusi untuk Kehamilan Sehat
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR