Nakita.id - Berikut sederet cara membersihkan payudara setelah menyusui.
Menyusui merupakan hal yang terlihat begitu sederhana, tetapi tidak mudah untuk dilalui.
Setiap Moms mengalami tantangan tersendiri ketika menyusui.
Tetapi seberat apapun itu, seorang Moms tetap harus berusaha menyusui sang buah hati.
Setidaknya para ibu bisa memberikan ASI kepada anaknya sampai usia 6 bulan.
Bahkan, lebih bagusnya lagi, Moms bisa menyusui sang buah hati sampai usianya 2 tahun.
Karena ASI sendiri memegang peran penting dalam tumbuh kembang anak.
Tumbuh kembang anak pun akan berjalan optimal jika didukung oleh ASI.
ASI juga memiliki kandungan antibodi yang bisa melindungi sang buah hati agar tidak mudah sakit.
Kandungan antibodi yang ada di ASI ini tidak akan bisa ditemukan di jenis susu manapun.
Jadi, jika memiliki kesempatan untuk menyusui sang buah hati jangan disia-siakan ya, Moms.
Baca Juga: Manfaat Pijat Laktasi, Salah Satunya Bisa Atasi Kendur Pada Payudara
Salah satu tantangan menyusui adalah payudara yang terasa nyeri bahkan infeksi.
Infeksi payudara ini biasanya akan terjadi di bagian puting.
Hal tersebut bisa terjadi lantaran Moms jarang membersihkan puting payudara setelah menyusui.
Mungkin sebagian besar Moms seringkali langsung memakai bra lagi setelah menyusui.
Padahal, sisa-sisa ASI tersebut justru bisa membuat payudara menjadi lembap.
Jika terus-terusan lembap, maka puting payudara pun akan mengalami infeksi.
Oleh sebab itu, Moms harus rutin membersihkan puting payudara.
Banyak orang yang memiliki kebiasaan selalu menggunakan sabun ketika membersihkan bagian tubuhnya, termasuk payudara.
Padahal, sabun apalagi yang mengandung parfum bisa membuat puting payudara menjadi sangat kering.
Jika kering, payudara pun berpotensi lecet dan akan terasa perih ketika menyusui.
Melansir dari berbagai sumber, untuk membersihkan puting payudara sebenarnya bisa dengan menggunakan air mengalir saja.
Baca Juga: Ciri-ciri Hamil Muda Usia Satu Minggu, Sudahkah Rasakan Gejalanya Sebelum Gunakan Testpack?
Tetapi, jika ada kerak di sekitar puting payudara, lebih baik gunakan air hangat.
Supaya kerak-kerak tersebut lebih mudah lepas dari puting payudara.
Setelah membersihkan puting payudara, jangan lupa untuk dikeringkan ya, Moms.
Kemudian, oleskan krim pelembap supaya puting payudara tidak kering.
Bukan hanya rutin membersihkan payudara, penggantian bra juga perlu untuk diperhatikan.
Di awal menyusui, payudara seringkali mengeluarkan kolostrum (zat kuning susu).
Dimana zat kuning ini bisa terus membasahi payudara dan menyebabkan lembap.
Jika bra tidak diganti, maka payudara pun akan mengalami infeksi.
Gunakanlah bra yang memang tidak terlalu ketat sehingga payudara tidak tertekan.
Itu dia Moms, sederet cara membersihkan payudara dengan tepat.
Jangan lagi malas untuk membersihkan payudara ya, Moms.
Baca Juga: Cari Tahu di Sini Penyebab Payudara Ibu Menyusui Bengkak dan Sakit, Termasuk Cara Mengatasinya
ShopTokopedia dan Tasya Farasya Luncurkan Kampanye ‘Semua Jadi Syantik’, Rayakan Kecantikan yang Inklusif
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR