Nakita.id – Ketahui Moms, berapa biaya suntik KB di Puskesmas dan bidan terbaru yang harus dipersiapkan.
Setiap pasangan yang ingin menunda momongan memiliki pilihan alat kontrasepsi yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.
Selain itu, dalam pemilihannya biasanya akan dilakukan screening terlebih dahulu.
Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah memiliki memiliki riwayat penyakit jantung, darah tinggi, maupun kondisi yang lainnya.
Hal ini karena KB memiliki komponen yang berbeda sehingga harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan setiap ibu.
Terdapat banyak pilihan yang tersedia misalnya implan, IUD, pil hingga suntik.
KB suntik merupakan jenis yang dipilih oleh banyak orang.
Karena pemasangan yang mudah dan tidak menyakitkan.
Pemasangan alat kontrasepsi dapat dilakukan di berbagai fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan bidan.
Biaya yang dibebankan dari kedua tempat tersebut juga beragam.
Supaya bisa menjadi bahan pertimbangan, Moms perlu tahu kisaran biaya KB suntik.
Baca Juga: Aman Atau Tidak KB Suntik untuk Ibu Menyusui? Satu Jenis KB Suntik Ini yang Aman
Layanan pemasangan KB suntik di puskesmas terbilang terjangkau untuk semua kalangan.
Setiap puskesmas memiliki tarif yang beragam disesuaikan kebijakan wilayahnya masing-masing.
Namun besaran biayanya biasanya tidak jauh berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Terdapat dua jenis KB suntik, yaitu KB suntik 1 bulan dan KB suntik 3 bulan.
Keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Jika Moms ingin mendapatkan keuntungan ekonomi maka suntik 3 bulan dapat dipilih.
Suntik 3 bulan tidak mempengaruhi produksi ASI sehingga cocok untuk ibu menyusui. Namun dimungkinkan adanya kenaikan tensi dan perubahan mood.
Sementara untuk suntik 1 bulan, dapat mengembalikan kesuburan dengan cepat, dan tidak terlalu berefek dalam kenaikan tensi dan lainnnya.
Adapun biaya KB suntik di puskesmas berkisar Rp 10.000- Rp 20.000.
Namun bagi peserta BPJS dapat dibebaskan biaya alias gratis.
Tidak hanya di Puskesmas saja, namun suntik KB juga dapat dilakukan di bidan.
Di sini Moms juga bisa mendapatkan layanan suntik 1 bulan dan 3 bulan.
Biaya KB suntik 1 bulan berkisar dari Rp25.000 sampai Rp30.000. Sedangkan untuk suntik KB 3 bulan seharga Rp15.000 sampai Rp30.000.
Pada dasarnya KB suntik merupakan KB dengan hormonal. Hormon yang digunakan pada KB suntik ada dua yakni progesteron dan esterogen.
Masing-masing dari hormon tersebut tentu saja memiliki manfaat dan efek samping.
Suntik KB 3 bulan hanya mengandung satu hormon progesteron yang digunakan tiga bulan
Efek sampingnya dialami adalah tidak mengalami menstruasi.
Namun tidak menstruasi bisa menjadi keuntungan bagi para wanita yang memiliki anemia. Lantaran dapat mencegahnya mudah kambuh karena tidak menstruasi dan keluar darah.
Sedangkan untuk KB suntik 1 bulan adalah menggunakan kombinasi hormon.
Keuntungan dari KB suntik satu bulan ini adalah siklus menstruasi akan berjalan lancar dan cenederung lebih bisa menyesuaikan kondisi tubuh.
Efek samping yang mungkin bisa Moms alami ketika menggunakan KB suntik dengan hormon kombinasi adalah berat badan yang naik secara signifikan.
Kemudian ada juga yang wajahnya justru timbul flek atau bercak-bercak.
Tapi efek samping ini tidak selalu dialami setiap orang semua tergantung dari kondisi tubuh masing-masing.
Baca Juga: Manfaat KB Suntik Beserta Efek Sampingnya Menurut BKKBN
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR