Nakita.id – Dikaruniai anak merupakan salah satu harapan banyak pasangan setelah menikah.
Karena itu, tak sedikit yang langsung melakukan program hamil.
Salah satu yang perlu dilakukan dari program hamil adalah tentunya berhubungan intim.
Berhubungan intim yang dimaksud juga tak melulu harus setiap hari, Moms dan Dads.
Akan tetapi, yang terpenting Moms dan Dads berhubungan intim di momen yang tepat, yaitu ketika masa subur.
Namun, selain itu, jika ingin segera mempunyai momongan, Moms dan Dads perlu memerhatikan aktivitas setelah berhubungan intim.
Ya, tidur setelah berhubungan intim ternyata tidak boleh sembarangan, Moms.
Ada posisi tersendiri supaya hubungan intim bisa membuahkan hasil.
Lantas, seperti apa posisi tidur setelah hubungan intim?
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Berbicara soal posisi bercinta, sebenarnya tidak ada posisi seks tertentu yang terbukti meningkatkan peluang kehamilan, Moms.
Melansir dari Web MD, hal yang dapat membantu adalah menempatkan sperma sedekat mungkin dengan leher rahim, yaitu saluran yang menghubungkan vagina dan rahim.
Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan memastikan Mr. P masuk lebih dalam saat berhubungan seksual.
Seiring dengan penetrasi penuh, dua gaya seks ideal untuk menyimpan sperma tepat di pembukaan serviks adalah:
- Misionaris atau penetrasi dari atas
- Dari belakang alias doggy style
Setelah melakukan gaya berhubungan yang ideal, ada beberapa langkah yang bisa membantu sperma mencapai dan membuahi sel telur.
Usai berhubungan intim, Moms perlu berdiam sekitar 10-15 menit jika ingin cepat hamil.
Kemudian, kosongkan kandung kemih untuk membantu menghilangkan kuman yang menempel di dekat uretra yang dapat menyebabkan infeksi saluran kemih.
Selipkan bantal di bawah pinggul setelah berhubungan seks agar gravitasi dapat memindahkan air mani ke arah rahim.
Sekali lagi, 10 hingga 15 menit sudah cukup.
Cara berikutnya adalah mengistirahatkan kaki di atas dinding.
Baca Juga: 7 Penyebab Hubungan Intim Tidak Harmonis, Jangan Lagi Dibiarkan Kalau Mau Hubungan Terselamatkan
Seperti halnya cara sebelumnya, mengangkat kaki dapat membiarkan gravitasi membantu sperma.
Tidak apa-apa untuk bangun setelah berhubungan seks dan menjalani hari seperti biasanya. Tetapi, ada beberapa hal yang sebaiknya Moms dan Dads hindari atau setidaknya ditunda sementara waktu.
Vagina memiliki kemampuan membersihkan yang luar biasa, jadi tidak perlu melakukan douche.
Douching bahkan dapat menghilangkan bakteri sehat di vagina yang melindungi dari infeksi jamur.
Tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa aktivitas fisik yang kuat menurunkan peluang untuk hamil setelah berhubungan seks.
Beberapa pelumas komersial yang dibeli di toko dapat berdampak negatif pada kualitas sperma dan kemampuannya untuk naik atau memperlambat serviks.
Hal ini dapat mempersulit sperma mencapai sel telur untuk membuahinya.
Sebaiknya hindari pelumas yang dibeli di toko. Selain itu, jangan gunakan air liur, minyak kelapa, atau minyak zaitun untuk pelumasan.
Jika Moms dan Dads ingin menggunakan pelumas saat mencoba untuk hamil, carilah pelumas berbahan dasar hidroksietilselulosa.
Teksturnya mirip dengan lendir yang dihasilkan vagina secara alami. Juga, itu tidak akan memperlambat sperma.
Nah, itu dia Moms posisi tidur setelah berhubungan intim yang sebaiknya dilakukan. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Hubungan Intim Setelah Pasang KB Spiral, Apakah Aman Dilakukan? Ini Penjelasannya
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR