Nakita.id - Yuk, ketahui kunci jawaban latihan menyimak drama yang ada di buku Bahasa Indonesia untuk kelas 11 di kurikulum merdeka.
Buka halaman 225, sudahkah kalian mengerjakannya? Jika belum, kalian bisa melihat pembahasan kunci jawabannya di bawah ini.
Ingat, kunci jawaban di bawah ini hanyalah panduan saja.
Kalian bisa memodifikasi jawabannya sesuai dengan penjelasan dan penemuan kalian sendiri.
1. Bagian mana yang kalian hargai sebagai kelebihan atau kekuatan drama pentas tersebut?
Jawaban:
Kelebihan dari drama pentas tersebut adalah mengajarkan kita sebagai anak agar tidak manja, tidak durhaka, serta tidak banyak menuntut kepada orang tua.
Kelebihan lain drama pentas ini, yaitu pentingnya peran orang tua.
Pada drama pentas ini, ada orang tua yang menjaga anaknya bagaikan berlian dan selalu dimanjakan, tetapi ketika dewasa orang tuanya diperlakukan seperti pembantu.
Dalam hal ini, peran orang tua dalam mendidik anak sangat berpengaruh terhadap perilakunya.
Oleh karena itu, orangtua juga tidak boleh terlalu memanjakan anaknya.
Baca Juga: Tahapan Menganalisis Plot dalam Teks Drama, Materi Bahasa Indonesia Kelas XI Kurikulum Merdeka
2. Apa yang paling berkesan bagi kalian setelah selesai menyimak drama pentas tersebut?
Jawaban:
Hal yang paling berkesan setelah menyimak drama pentas tersebut adalah ketika kakek dan nenek tidak baik-baik saja karena tidak memiliki anak, tetapi merasa seolah-olah semuanya baik-baik saja dan beruntung.
Keadaan yang sebenarnya, yaitu sepasang orang tua ini semakin dalam obrolannya, semakin terlihat kesedihannya.
Mereka bukan tidak bersedih, tetapi berusaha untuk menyembunyikan perasaan itu.
Selain itu, amanat yang terdapat dalam drama pentas tersebut juga membuat saya terkesan.
Pesan sederhana itu mengajarkan agar kita tidak durhaka kepada orang tua, apalagi memperlakukannya seperti pembantu.
Kita harus mencintai dan merawat kedua orang tua ketika sudah dewasa, seperti mereka merawat dan menyayangi kita sejak kecil hingga dewasa.
3. Bagaimana perasaan kalian setelah selesai menyimak drama pentas tersebut?
Jawaban:
Terharu karena saya sering menuntut banyak hal kepada orang tua sehingga setelah melihat tayangan tersebut saya menyadari kesalahan saya yang menuntut banyak hal.
Timbullah rasa ingin memperbaiki diri saya.
1. Eksposisi
Tahap eksposisi adalah pengenalan tokoh. Para tokoh dan karakternya diperkenalkan pada tahap ini.
2. Konflik
Konflik ialah ketegangan yang terjadi karena adanya perselisihan atau pertentangan antara tokoh dengan dirinya sendiri, antara tokoh satu dengan tokoh lainnya, antara tokoh dengan masyarakat, dan antara tokoh dengan alam.
Jenis konflik ada dua, yaitu konflik internal (konflik batin) dan konflik eksternal (konflik sosial).
Konflik internal adalah konflik yang terjadi dalam batin tokoh.
Konflik eksternal adalah konflik yang terjadi antara tokoh dengan tokoh lain, tokoh dengan masyarakat, dan tokoh dengan alam.
Tahap ini, persoalan ataupun hambatan mulai muncul. Selanjutnya, pertikaian awal yang disebabkan oleh adanya perselisihan atau pertentangan.
Saat inilah, konflik mulai terjadi dan muncul dalam drama naskah.
3. Komplikasi
Tahap komplikasi adalah konflik semakin banyak bermunculan dan saling terkait sehingga terjadilah kerumitan.
4. Klimaks
Tahap klimaks adalah puncak cerita dalam drama. Klimaks muncul karena adanya peningkatan konflik yang semakin lama semakin meruncing dan memuncak tidak terkendali.
5. Resolusi
Tahap resolusi adalah kondisi mulai meredanya konflik dan para tokoh mulai dapat menemukan penyelesaian atau solusi atas perselisihan atau pertentangan yang mereka alami.
6. Denoument
Tahap denoument adalah pada saat para tokoh telah mengambil keputusan untuk mengakhiri pertikaian yang sekaligus mengakhiri drama.
Denoument dapat berupa pengakhiran yang baik, pengakhiran yang buruk atau sedih, atau pengakhiran lakon diserahkan pada penafsiran pembaca sehingga bersifat terbuka.
Itulah tadi jawaban dari latihan menyimak drama yang ada di halaman 225 buku pelajaran Bahasa Indonesia untuk kelas 11.
Selamat belajar!
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR