Nakita.id - BMKG beri peringatan cuaca ekstrem pada Jumat, 17 Maret 2023.
Inilah alasan mengapa cuaca ekstrem seperti hujan lebat dan angin kencang bisa melanda Indonesia. Simak selengkapnya di sini.
Sirkulasi siklonik berada di pesisir selatan Kalimantan Selatan yang membentuk daerah konvergensi dan konfluensi memanjang.
Konfluensi memanjang dari Kalimantan Utara hingga Sulawesi Selatan, dari Jawa Timur hingga pesisir selatan Jawa Barat, dari Laut Flores hingga pesisir selatan Nusa Tenggara Barat.
Selain itu konfluensi juga terjadi dari Laut Maluku hingga Laut Seram, dari Papua Barat hingga Papua, dan dari Papua Bagian Selatan hingga Papua Nugini.
Daerah pertemuan angin (konfluensi) memanjang dari Samudera Hindia Selatan Nusa Tenggara Timur hingga barat daya Sumatera.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Karena hal ini, cuaca ekstrem terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.
Berdasarkan laporan dari BMKG, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di 32 wilayah. Terdapat 5 wilayah yang akan terjadi hujan disertai petir dan angin kencang.
Sedangkan di 27 wilayah lainnya juga akan terjadi cuaca ekstrem hujan lebat disertai kilat, serta angin kencang.
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
Baca Juga: Cuaca Ekstrem Rabu, 15 Maret 2023, BMKG Beri Peringatan untuk Wilayah Ini
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR