Moms dan Dads tidak disarankan untuk mengajak anak berpuasa dengan memaksa.
Moms dan Dads hanya perlu memperkenalkan cara pembelajaran puasa, apalagi jika anak masih di bawah usia 14 tahun dan belum memasuki masa puber.
Pastikan kondisi anak juga benar-benar sehat dan atas keinginan sendiri untuk ikut berpuasa.
Orangtua adalah sekolah pertama bagi anak-anaknya.
Semua hal yang Moms dan Dads lakukan akan dilihat dan bisa jadi dicontoh oleh anak-anak.
Maka, Dads harus terlebih dahulu memberi contoh dengan melakukan ibadah puasa.
Berilah pemahaman mengenai nilai-nilai berpuasa, hal-hal apa saja yang membatalkan puasa.
Serta, beritahu amalan apa saja yang bisa dilakukan selama bulan Ramadan agar mendapatkan pahala.
Moms dan Dads harus ingat bahwa anak-anak cenderung sangat tertarik dengan kegiatan yang orang dewasa lakukan di sekitarnya.
Maka, sebelum menyuruh anak berpuasa, Moms dan Dads harus jadi panutan terlebih dahulu.
Lakukan ibadah puasa bersama-sama agar anak terbiasa sejak dini.
Baca Juga: Berperan Sama Menghadapi Anak yang Suka Moody, Simak Sederet Tipsnya
| Penulis | : | Ruby Rachmadina |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR