Nakita.id - Saat ini ada berbagai macam pilihan alat kontrasepsi, salah satunya kondom.
Sangat penting mengetahui cara memakai kondom yang benar agar tidak bocor.
Jika salah pakai alat kontrasepsi saat hubungan intim, bukan tidak mungkin kehamilan bisa saja terjadi.
Kondom biasanya cukup efektif untuk mencegah kehamilan.
Tetapi untuk mengurangi kemungkinan atau risiko hamil, maka harus menggunakannya dengan benar.
Jika kita menggunakan kondom serta alat kontrasepsi lainnya, kemungkinan untuk hamil lebih rendah.
Perlu diingat, setiap bentuk kontrasepsi memiliki tingkat keefektifannya masing-masing, dan beberapa lebih efektif daripada yang lain.
Seperti kondom, bentuk kontrasepsi lain harus digunakan dengan benar agar seefektif mungkin.
Melansir dari Healthline, inilah kesalahan pemakaian kondom yang dapat menyebabkan kehamilan:
Menggunakan ukuran kondom yang tepat itu penting.
Tapi bagaimana kita tahu ukuran kondom yang digunakan?
Baca Juga: Efek Samping Memakai Alat Kontrasepsi Terus-menerus saat Hubungan Intim
Sebagian besar kondom eksternal ukuran standar cocok untuk sebagian besar organ intim pria.
Namun, sebagian orang lebih memilih ukuran kondom yang lebih ketat.
Sementara yang lain merasa tidak nyaman dengan ukuran yang sempit.
Meskipun menyimpan kondom di dalam dompet mungkin tampak praktis, namun ini bukanlah ide yang baik.
Panas tubuh dan gesekan (karena sering menggunakan dompet) dapat merusaknya.
Hindari juga menyimpannya di mobil, kamar mandi, atau saku untuk waktu yang lama.
Sebaliknya, simpan di tempat yang sejuk, seperti laci atau lemari.
Untuk amannya, masukkan kondom ke dalam tas atau dompet hanya beberapa jam sebelum berniat menggunakannya.
Perlu diketahui, kondom memiliki tanggal kedaluwarsa.
Jika menggunakan kondom yang kedaluwarsa, kemungkinan besar akan lebih mudah robek.
Setiap kemasan kondom sebaiknya harus mencantumkan tanggal kedaluwarsa.
Baca Juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Hubungan Intim Setelah Melahirkan? Ketahui Penjelasannya di Sini
Sebelum membuka kemasan, cari tanggal dan pastikan kondom belum kedaluwarsa.
Jika belum kedaluwarsa, langkah selanjutnya memeriksa paket dengan cermat apakah ada kerusakan atau lubang.
Saat memakainya, perhatikan apakah ada lubang atau robekan.
Bila ada kerusakan pada kondom, bahkan lubang kecil atau robekan, lepaskan dan gunakan kondom lain.
Kondom eksternal dapat dipasang setelah organ intim pria ereksi, tepat sebelum aktivitas seksual.
Itu harus menutupi seluruh organ intim pria dan tidak boleh ada gelembung udara.
Sementara kondom internal dapat dimasukkan ke dalam saluran organ intim wanita hingga delapan jam sebelum aktivitas seksual.
Adapun cincin luar harus menggantung sekitar satu inci di luar lubang organ intim.
Lepaskan kondom setelah ejakulasi.
Jika masih ingin terus berhubungan intim, maka harus melepas kondom dan menggunakan yang baru.
Semoga informasi di atas bermanfaat!
Baca Juga: Agar Hubungan Intim Berjalan Lancar, Ini Doa Sebelum Hubungan Intim dalam Islam
| Penulis | : | Poetri Hanzani |
| Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR