Nakita.id - Berikut adalah penjelasan mengenai keterkaitan antara struktur sel dalam pelajaran Biologi kelas XI SMA Kurikukum Merdeka.
Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis.
Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel.
Itu sebabnya, sel dapat berfungsi secara autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi.
Kalian pasti pernah membaca buku, entah itu dengan menggunakan kacamatra atau tidak.
Dalam kegiatan ini, ada beberapa bagian organ tubuh yang bekerja.
Termasuk mata dan otak yang mendukung aktivitas membaca.
Namun tahukah kalian kalau mata dan otak berfungsi atas dukungan berbagai jenis sel?
Bicara soal bagian mata, kenali berbagai sel retina mata dengan fungsi penyusunnya.
- Fotoreseptor, meliputi dua jenis sel: sel batang dan sel kerucut.
- Sel bipolar, bertanggung jawab untuk mentransmisikan sinyal dari fotoreseptor ke sel ganglion retina.
- Sel ganglion retina, menyampaikan sinyal dari sel bipolar dan amakrin ke otak melalui juluran panjang yang disebut akson yang membentuk saraf optik.
- Sel horizontal, mengatur sinyal yang muncul dari beberapa sel batang dan sel kerucut.
- Sel amakrin, mencapai beberapa sel bipolar untuk mengatur sinyal yang diarahkan ke sel ganglion retina.
- Epitel pigmen retina, Lapisan epitel yang terletak di bawah fotoreseptor.
Lapisan ini membentuk penghalang pembuluh darah di koroid dan membersihkan zat berbahaya yang dilepaskan oleh fotoreseptor sebagai respons terhadap cahaya
Sel-sel yang membentuk retina mata bekerja terus menerus dengan fungsinya.
Setiap sel penyusun organisme memiliki fungsi tertentu.
Beberapa bertanggung jawab soal kelangsungan fungsi tubuh organisme.
Hal ini disebut sebagai spesialisasi fungsi yang didukung oleh struktur sel penyusunnya.
Sebagai contoh, sel penyusun jaringan otot jantung merupakan sel yang memiliki organel mitokondria.
Jumlah mitokondra dalam sel jantung berperan penting dalam menyuplai enegi yang dibutuhkan.
Baca Juga: Rangkuman Materi Matriks, Bab 3 Matematika Tingkat Lanjut Kelas XI SMA Kurikulum Merdeka
Menurut Garner & Hafez dalam Susilawati 2011, setiap spesies memiliki struktur sel sperma yang hampir sama.
Hanya saja ukurannya cenderung berbeda. Lebih lanjut, dikemukakan bahwa struktul sel sperma memanjang.
Sel sperma terdiri dari bagian kepala sel sperma yang bagian dalamnya terdapat inti sel, bagian leher dan ekor.
Inti bagian tengah ekor bersama dengan seluruh bagian ekor sperma kemudian membentuk aksonema.
Aksonema ini dikelilingi oleh mitokondria penghasil energi.
Di mana energi tersebut digunakan untuk mendukung pergerakan sel sperma.
Baca Juga: Menganalisis Kaidah Kebahasaan Teks Editorial, Bahasa Indonesia Kelas XII Kurikulum Merdeka
| Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
| Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR