Nakita.id – Saat berusia 3 bulan, ada banyak perkembangan yang mulai terjadi pada bayi.
Tak hanya tumbuh dengan cepat, Si Kecil juga akan memunculkan begitu banyak kejutan setiap harinya.
Untuk memahami dengan lebih baik, berikut ini penjelasan perkembangan bayi usia 3 bulan yang perlu Moms ketahui. Yuk, disimak!
Melansir dari Parenting Firstcry, inilah hal-hal yang akan terjadi pada perkembangan bayi 3 bulan.
Anak yang berusia 12 minggu akan tidur lebih lama hingga 4 jam tanpa bangun untuk menyusu.
Ia juga mulai mengetahui perbedaan antara siang dan malam, dan tidur lebih banyak di malam hari sambil bangun sekali atau dua kali untuk menyusu. Pola tidurnya berubah perlahan tapi pasti.
Matanya akan terkoordinasi dengan baik, dan dia akan memusatkan pandangannya pada mainan dan wajah ibu, dan persepsi kedalaman juga akan lebih baik.
Si Kecil juga akan menikmati menonton tangannya sendiri.
Tapi, jika bayi tampak seperti menyipitkan mata, ikuti saran dokter, karena itu bisa berarti masalah penglihatan di kemudian hari.
Penglihatan bayi terus meningkat, seperti halnya persepsi warna. Ini juga waktu yang tepat untuk memberi bayi aroma bunga segar atau buah yang harum.
Dia akan menoleh ke arah musik dan suara menarik lainnya.
Baca Juga: Usia Berapa Bayi Bisa Melihat Jelas? Ini Perkembangan Tahapan Penglihatan Bayi
Keterampilan motorik dan koordinasi tangan-matanya akan mulai membaik saat ia memasuki minggu ke-13.
Suara jeritan akan menjadi hal yang umum pada tahap ini, dan Moms akan sering menemukan Si Kecil berdekut sendiri.
Dunia bayi sekarang berada pada puncaknya dan penuh warna, karena dia sekarang dapat membedakan antara rona dan warna yang berani.
Dunianya tiba-tiba menjadi dunia baru dengan warna-warna segar dan cerah dimasukkan ke dalamnya.
Anak juga akan mulai merespons kehadiran Moms di ruangan dengan lebih antusias, dan memberikan reaksi yang lebih jelas pada suara Moms.
Saat otot leher tumbuh lebih kuat, bayi dapat menegakkan kepalanya, dan melihat ke atas saat tidur tengkurap.
Bantu bayi memperkuat otot-otot ini dengan menopang bantal di belakangnya, atau dengan mengambil posisi sedikit tegak di kereta dorong.
Hal terbaik yang perlu dilakukan adalah meletakkan bayi tengkurap sedini mungkin, agar ia terbiasa.
Letakkan bayi telentang atau tengkurap dan gantung mainan di atas kepalanya sehingga ia dapat menikmati warna dan suaranya.
Tempatkan mainan dengan berbagai bentuk di tangannya agar ia bisa belajar memegang benda. Sediakan mainan warna-warni yang bisa ia nikmati variasinya.
Letakkan bayi di pangkuan Moms, sehingga dia menghadap ke arah Moms, sambil memastikan dukungan yang cukup untuk punggung dan lehernya.
Baca Juga: Ketahui Perkembangan Bayi Usia 0-12 Bulan dan Tips Perawatannya
Tarik perhatiannya dengan tertawa atau memanggilnya.
Balikkan bayi dan letakkan beberapa mainan atau benda berwarna cerah di depannya dan di atas kepalanya.
Moms bisa berbaring di depannya sehingga ia mengangkat kepala dan tubuh bagian atasnya dengan menggunakan lengannya untuk melihat Moms.
Dengan melakukan itu, Moms akan membantu memperkuat otot leher dan tubuh bagian atasnya, dan ikatan dengan anak juga.
Letakkan bayi di lantai dan gulingkan bola atau mobil mainan di depannya.
Cara ini akan mendorongnya untuk mengikuti mainan dan melacak pergerakannya.
Gunakan mainan untuk menarik perhatiannya jika ia tidak menunjukkan ketertarikan pada awalnya.
Gunakan nama bayi sesering mungkin, karena namanya akan menjadi kata pertama yang terhubung dengannya.
Gunakan saat menyanyikan lagu dan lagu pengantar tidur, dan saat bercakap-cakap dengannya.
Saat bernyanyi untuknya, variasikan suara dan nada agar anak tetap tertarik.
Nah, itu dia Moms perkembangan bayi usia 3 bulan dan stimulasi yang perlu diberikan. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: 5 Jenis Mainan untuk Menstimulasi Masa Perkembangan Bayi, Apa Saja?
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR