Perangkap rayap adalah cara lain yang efektif untuk mengendalikan populasi rayap di sekitar tembok.
Anda dapat menggunakan perangkap rayap yang tersedia di pasaran atau membuatnya sendiri dengan bahan-bahan alami.
Misalnya, Anda dapat menggunakan potongan kayu yang diberi lapisan dengan bahan yang disukai rayap, seperti gula merah atau kertas basah.
Letakkan perangkap tersebut di dekat tembok yang terkena serangan rayap dan periksa secara rutin untuk membuang atau memindahkan rayap yang tertangkap.
8. Pemanggilan Ahli
Jika masalah rayap di tembok rumah Anda terus berlanjut atau menjadi parah, mungkin saatnya untuk memanggil ahli pengendalian hama.
Ahli ini dapat melakukan pemeriksaan menyeluruh dan memberikan solusi yang lebih lanjut, termasuk penggunaan metode pengendalian rayap yang lebih kuat jika diperlukan.
Pastikan untuk memilih perusahaan yang terpercaya dan berpengalaman dalam pengendalian rayap yang aman dan ramah lingkungan.
9. Hindari Kayu Tertanam di Tanah
Salah satu alasan utama mengapa rayap sering menginfestasi tembok adalah adanya kayu yang tertanam di tanah di sekitar rumah.
Pastikan untuk memeriksa apakah ada kayu yang bersentuhan langsung dengan tanah, seperti tiang pagar atau balok pondasi.
Baca Juga: Sama-sama Bikin Enggak Nyaman, Ini Cara Menghilangkan Tungau dan Rayap di Rumah
Ganti kayu tersebut dengan bahan yang tahan rayap, seperti beton atau baja.
Dengan menghilangkan sumber makanan dan tempat tinggal rayap, Anda dapat mengurangi risiko infestasi rayap di tembok.
10. Menjaga Kebersihan dan Keringkan Lingkungan
Rayap cenderung suka dengan lingkungan lembab dan berantakan.
Oleh karena itu, menjaga kebersihan rumah Anda dan mengeringkan lingkungan sekitarnya adalah langkah penting dalam mencegah infestasi rayap.
Pastikan untuk membersihkan debu, kotoran, dan sisa makanan yang dapat menarik rayap.
Selain itu, pastikan juga untuk menjaga area sekitar tembok tetap kering, termasuk mengalirkan air hujan dari atap dengan baik dan menjaga saluran pembuangan yang lancar.
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR