Sehingga jika ayah turut berperan aktif dalam kehidupan anak-anaknya, maka anak-anaknya akan lebih memiliki kestabilan emosi yang baik.
Hal ini termasuk dengan kegiatan mengantar anak sekolah.
Seorang ayah harus menyempatkan waktunya mengantarkan anak di sela-sela kesibukannya.
Lalu lintas dan waktu di perjalanan yang memakan waktu, belum termasuk macet tentu jadi kegiatan yang berat bagi seorang ayah yang sibuk bekerja.
Belum lagi harus bolak-balik ke kantor.
Namun tahukah Dads, terkadang komunikasi di perjalanan membuat anak merasa dekat dengan ayahnya.
Dads bisa membuka komunikasi agar anak termotivasi belajar di sekolah.
Tak hanya itu, anak tentu merasa akan mendapatkan kasih sayang penuh sehingga saat turun dari kendaraan, anak akan merasa bangga dan percaya diri.
Dads juga tentu akan mengenal bagaimana lingkungan sekolah si Kecil sehingga mengetahui sikap yang harus dilakukan di rumah.
Bahkan, Dads bisa mendapatkan relasi dengan Dads lain yang mengantar anak sekolah sehingga informasi di sekolah bisa tersampaikan dengan baik.
Akan tetapi, tentu Dads harus memerhatikan keamanan dan kenyamanan si Kecil selama perjalanan, ya!
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR