Obat antijamur atau bedak dapat membantu mengurangi kelembapan dan mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur pada kaki.
Setelah mencuci dan mengeringkan kaki dengan baik, Moms dapat mengoleskan sedikit bedak atau obat antijamur pada seluruh permukaan kaki, terutama di antara jari-jari kaki.
Ini akan membantu menjaga kaki tetap kering dan mencegah bau yang tidak sedap.
Pemilihan sepatu dan kaus kaki yang tepat juga dapat berpengaruh dalam mengatasi bau kaki.
Pilih sepatu yang terbuat dari bahan yang dapat "menghirup" keringat, seperti bahan kulit atau serat bernapas.
Hindari penggunaan sepatu tertutup atau berbahan sintetis yang dapat menyebabkan penumpukan kelembapan.
Selain itu, pilihlah kaus kaki yang tidak terlalu ketat dan bisa menyerap keringat dengan baik.
Jika memungkinkan, biarkan sepatu dan kaus kaki Moms terkena sinar matahari langsung setelah digunakan, karena sinar matahari dapat membantu membunuh bakteri yang menyebabkan bau.
Kebiasaan pola makan yang buruk dan gaya hidup yang tidak sehat juga dapat mempengaruhi bau kaki.
Konsumsi makanan yang sehat dan bergizi, serta cukupi kebutuhan cairan harian dengan minum air yang cukup. Hindari makanan pedas atau bumbu yang kuat, karena dapat memengaruhi bau tubuh secara keseluruhan.
Selain itu, hindari kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol berlebihan, karena keduanya dapat meningkatkan risiko bau kaki.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bau Kaki dalam Waktu Cepat, Cukup Lakukan Ini
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR