Nakita.id – Ini tips buat Dads yang ingin berperan sama untuk mengajari anak membaca.
Belajar membaca adalah salah satu hal terpenting yang akan dilakukan anak-anak.
Sebagai orang tua, penting untuk mengembangkan rutinitas membaca buku bersama anak di pagi atau malam hari.
Ada banyak hal yang bisa dilakukan orangtua di saat anak mulai belajar membaca. Dalam hal ini tidak hanya Moms saja, tetapi Dads juga bisa berperan sama, lo.
Misalnya sebagai ayah dapat memulai dengan membaca keras-keras ketika dengan anak.
Tetapi mintalah anak berpartisipasi dengan memintanya menggerakkan jari di atas teks.
Meskipun mereka tidak dapat membaca dengan kecepatan yang sama, namun mereka akan merasa menjadi bagian dari aktivitas tersebut.
Selain itu, mereka akan mulai mengidentifikasi huruf dan kata dengan lebih mudah.
Nah selain itu, berikut ini adalah beberapa cara berperan sama yang bisa dilakukan Dads saat anak belajar membaca.
Jika anak memiliki mata pelajaran favorit, cari buku yang berisi kosa kata terkait untuk meningkatkan motivasi.
Carilah bahan bacaan yang mencakup minat favorit mereka dan gunakan ini untuk menumbuhkan minat mereka pada buku.
Saat anak mulai membaca, biarkan mereka memilih buku mereka sendiri
Membawa anak-anak ke perpustakaan dan toko buku dapat mendorong mereka untuk mengeksplorasi buku.
Sekaligus bisa menjadi kegiatan yang luar biasa bagi anak-anak ketika mereka mulai membaca untuk pertama kalinya.
Biarkan mereka memiliki kesempatan untuk memutuskan apa yang ingin mereka baca.
Saat anak-anak mulai membaca, Dads harus mendorong mereka untuk membaca buku yang lebih menantang.
Mereka harus maju dari membaca buku dengan satu kata per halaman ke buku yang menampilkan kalimat yang semakin panjang.
Jika ragu apakah sebuah buku cocok atau tidak untuk tingkat membaca anak, coba hitung jumlah kata per halaman yang tidak mereka pahami.
Kegiatan bermanfaat lainnya adalah menggunakan buku sebagai cara merangsang percakapan tentang topik tertentu.
Setelah membaca, bicarakan sebentar tentang apa yang dibaca, atau kemukakan di lain waktu.
Selain itu, ayah juga dapat membantu meningkatkan kosa kata anak dengan berfokus pada kata-kata tidak tertulis secara eksplisit di buku.
Setiap anak belajar membaca dengan kecepatannya sendiri.
Baca Juga: Berperan Sama: Peran Ayah untuk Mencegah Stunting pada Si Kecil
Membaca adalah pengalaman pribadi dan individu di mana anak-anak mulai memahami berbagai hal untuk diri mereka sendiri.
Oleh karena itu, membandingkan anak dengan teman sebayanya sama sekali tidak membantu.
Perbandingan ini tidak perlu dan tidak efektif untuk dilakukan.
Setiap anak belajar dengan kecepatannya sendiri, yang perlu dihormati dan dipahami.
Memaksa anak-anak untuk mulai membaca sebelum mereka siap dapat menyebabkan reaksi negatif dan tidak berdampak baik.
Tekanan merupakan kekuatan yang dapat mengurangi motivasi mereka.
Anak-anak tanpa motivasi yang tepat tidak akan mengalami aktivitas apa pun yang menyenangkan atau menguntungkan.
Selain itu, jika terlalu ditekan mereka mungkin tidak ingin melakukannya lagi.
Supaya anak memiliki minat baca yang tinggi, Dads bisa menjadwalkan waktu membaca bersama keluarga.
Terkadang hanya setengah jam yang butuhkan, tetapi pastikan untuk membaca.
Barulah setelah itu dapat menanamkan kebiasaan itu pada anak alih-alih menerapkan aktivitas membaca yang ketat.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR