Nakita.id - Tahukah Moms berapa denda telat bayar Shopee Paylater 1 hari?
Simak artikel berikut agar bisa menghitung dendanya.
Seperti yang kita tahu, fitur Shopee Paylater merupakan sebuah fitur untuk melakukan pembelian di awal dan bayar diakhir.
Fitur Shopee Paylater memang sangat membantu pengguna.
Terutama, bagi pengguna yang kepepet tidak memiliki uang.
Meski begitu, jika Moms lalai dan memanfaatkan fitur ini secara tidak bijak, bisa berdampak buruk.
Hal ini karena terdapat bunga yang cukup besar pada fitur Shopee Paylater.
Bunga ini akan semakin besar apabila pengguna telat bayar dan enggan melunasi tagihan.
Walaupun Moms hanya telat bayar Shopee Paylater 1 hari, Moms tetap akan dikenai denda.
Saldo yang dipinjam pengguna harus dibayar lewat cicilan per bulan dengan beberapa pilihan termin pembayaran, antara satu bulan, tiga bulan, enam bulan, hingga 12 bulan.
Pengguna yang telah mengaktifkan SPayLater bisa memilih jatuh tempo pembayaran cicilan per bulan antara setiap tanggal 5 atau 25.
Baca Juga: Besaran Biaya Penanganan Shopee Tergantung Apa? Ini Penjelasannya
Total biaya cicilan di SPayLater itu mencakup bunga dan biaya penanganan per transaksi.
Cicilan SPayLater bakal termasuk minimal bunga sebesar 2,95 persen dan biaya penanganan per transaksi sebesar 1 persen.
Misalnya, Moms beli barang seharga Rp100.000 di Shopee dengan SPayLater dengan termin pembayaran 1 bulan maka ketika jatuh tempo, Moms harus membayar tagihan SPayLater sebesar Rp103.950. Moms harus membayarkan tagihan cicilan SPayLater itu sesuai tanggal jatuh tempo.
Moms bakal mendapatkan denda dari Shopee jika tidak membayar atau membayarnya tapi melewati tanggal jatuh tempo.
Bagaimana jika SPayLater telat bayar sehari?
Meski telat bayar sehari, Moms juga bakal tetap harus membayar biaya keterlambatan.
Lantas, berapa biaya keterlambatan pembayaran cicilan SPayLater?
Sebagaimana dikutip dari laman resmi tanya jawab Shopee, pengguna SPayLater yang tidak segera membayar tagihan cicilan sebelum atau saat tanggal jatuh tempo, bakal mendapat denda sebesar 5 persen per bulan dari seluruh total tagihan.
Misalnya, Moms memiliki total tagihan sebesar Rp 100.000, jika telat bayar meski hanya satu hari maka denda tetap berlaku, jadi total tagihannya akan sebesar Rp 105.000.
Total tagihan akan meningkat tiap bulannya apabila tidak segera dibayar.
Sebab itu, jangan sampai terlambat membayar tagihan SPayLater.
Baca Juga: Simak Tips Ampuh Supaya Bebas Biaya Penanganan di Shopee, Bisa Lebih Hemat
Selain ada tambahan denda, Shopee juga bakal membatasi pengguna untuk mengakses fungsi dan voucher di aplikasi apabila terjadi keterlambatan pembayaran SPayLater yang berangsur-angsur.
Untuk membuka akses tersebut, pengguna dapat melunasi dulu denda serta total tagihan SPayLater dengan membayarnya lewat beberapa metode yang tersedia, seperti transfer bank, pembayaran di kasir Indomaret, dan sebagainya.
Kemudian, keterlambatan pembayaran SPayLater juga bisa mempengaruhi peringkat kredit di SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) OJK.
Peringkat kredit yang buruk bakal membuat pengguna kesusahaan mendapat pembiayaan dari Bank atau perusahaan lain.
Shopee juga bakal melakukan penagihan secara langsung pada pengguna yang telat bayar atau gagal bayar SPayLater.
Jika Moms tidak telat bayar tagihan Shopee Paylater, maka akan mendapat keuntungan sebagai berikut:
- Dapat diakses oleh semua pelanggan
- Praktis dan cepat
- Memiliki banyak promo
- Beragam pilihan cicilan
Demikian denda SPayLater apabila tidak segera dibayar, semoga bermanfaat.
Baca Juga: Anti Gagal! Begini Cara Buat Media Promosi Penjualan di Shopee Biar Enggak Sepi Pembeli
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR