Tips yang kedua adalah memastikan Moms tidak dalam keadaan hamil sebelum menggunakan pil KB.
"Karena kan kita mau mencegah kehamilan ya, jadi harus dipastikan dulu tidak dalam keadaan hamil," pesan dr. Thesa.
Untuk memastikannya, Moms bisa coba minum pil KB di hari pertama menstruasi.
Atau, Moms juga bisa melakukan test pack sebelum minum pil KB.
dr. Thesa juga menegaskan untuk mengikuti petunjuk pada kemasan blister pil KB.
"Misalnya pada pil KB Andalan nih, diminum dari lingkaran yang warna kuning. Kalau misalnya ibu-ibu di rumah ingin mulai minum pil KB Andalan di hari pertama menstruasi nih, (misalnya) hari pertama menstruasi saya hari Selasa, jadi mulai dari hari Selasa yang ditandai kuning," ungkapnya.
Seharinya Moms hanya perlu minum satu pil KB saja, dan harus di jam yang sama setiap harinya.
Kemudian, lanjut dr. Thesa, pasangan pria harus memakai kondom terlebih dahulu pada tujuh hari pertama wanita mengonsumsi pil aktif (yang berwarna kuning).
"Jadi, ditunda dulu berhubungannya sebentar. Setelah 7 hari, boleh dilepas kondomnya dan minum pil KB seperti biasa," katanya berpesan.
Tips yang terakhir juga tak kalah penting adalah meminum pil KB sampai habis satu kemasan blisternya.
"Jadi, jangan di-skip-skip, apalagi tinggal satu tapi pindah ke (kemasan blister) yang baru. Harus diminum sampai habis dan setelah habis, baru beralih ke kemasan blister lainnya," pesan dr. Thesa.
Baca Juga: Alat Kontrasepsi yang Aman untuk Wanita Berusia Diatas 35 Tahun, Jangan Sampai Salah Saat KB!
ShopTokopedia dan Tasya Farasya Luncurkan Kampanye ‘Semua Jadi Syantik’, Rayakan Kecantikan yang Inklusif
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR