Nakita.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem Rabu (5/7/2023).
Waspada sebanyak 26 wilayah diperkirakan mengalami hujan lebat yang dapat disertai angin.
Dilansir laman resmi BMKG, Sirkulasi Siklonik berada di Laut China Selatan dan di Papua Barat.
Kedua sirkulasi tersebut membentuk daerah konvergensi dari Kalimantan Barat dan Selat Makassar hingga Malaysia.
Selain itu, hal ini juga terjadi dari Laut Jawa hingga Kalimantan Tengah, dari Samudra Pasifik utara Papua hingga Papua Barat, serta di Papua.
Daerah konfluensi juga terbentuk di sekitar Kalimantan bagian utara, Laut China Selatan, Papua Barat, dan Papua.
Daerah konvergensi lain memanjang dari Lampung hingga Sumatera Utara, dari Samudra Hindia selatan NTT hingga Jawa Barat, dari Laut Sawu dan Laut Timor hingga Laut Flores, dari Perairan timur Sulawesi hingga Selat Makassar, dari Selat Makassar hingga Kalimantan Tengah, dari Kalimantan Tengah hingga Laut China Selatan, di utara Kalimantan Utara, dari Laut Banda hingga Selat Makassar, dari Maluku hingga Sulawesi Utara, dan dari Papua Nugini hingga Papua Barat.
Selain itu, daerah konfluensi lainnya berada di Sulawesi Selatan.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Berikut beberapa wilayah yang diperkirakan berpotensi hujan dan hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir hingga angin kencang dikutip dari bmkg.go.id:
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang
Baca Juga: Cuaca Ekstrem Selasa 4 Juli 2023, BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat di Indonesia Bagian Ini
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR