Nakita.id - Bagi para ibu rumah tangga, memanajemen anggaran pengeluaran sangat penting.
Salah satunya yaitu memperhatikan tagihan listrik.
Sangat penting untuk menggunakan peralatan elektronik secara bijak.
Sebab, penggunaan alat elektronik sangat berkaitan dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar listrik.
Namun, banyak yang bertanya-tanya mengenai apa penyebab listrik boros padahal pemakaian sedikit.
Melansir berbagai sumber, berikut ulasan mengenai penyebab listrik boros meski sudah sedikit menggunakan peralatan elektronik.
Pemilihan daya listrik rumah tangga sangat berpengaruh terhadap tagihan listrik yang akan dibayar.
Meski sama penggunaan elektroniknya, namun jika daya listrik rumah tangganya beda, maka tagihannya juga berbeda.
Misalnya, rumah tangga dengan daya 1.300 V yang menggunakan 1 kulkas dan 1 ac tagihannya akan berbeda dengan rumah tangga dengan daya 900 V dengan jumlah alat elektronik yang sama. Sebab, tarif listrik per kWh-nya berbeda.
Melansir PLN, berikut tarif listrik per April 2023 di sektor rumah tangga:
- Pelanggan rumah tangga daya 450 Volt Ampere (VA) bersubsidi: Rp 415 per kWh
Baca Juga: Biaya Listrik per kWh Terbaru 2023, Mulai dari Rumah Tangga hingga Industri Besar
- Pelanggan rumah tangga daya 900 VA bersubsidi: Rp 605 per kWh
- Pelanggan rumah tangga daya 900 VA RTM (Rumah Tangga Mampu): Rp 1.352 per kWh
- Pelanggan rumah tangga daya 1.300 VA: Rp 1.444,70 per kWh
- Pelanggan rumah tangga daya 2.200 VA: Rp 1.444,70 per kWh
- Pelanggan rumah tangga daya 3.500 ke atas: Rp 1.699,53 per kWh.
Meski alat elektronik sedikit, namun jika dayanya tinggi maka bisa boros listrik.
Masing-masing alat elektronik memiliki daya yang berbeda bergantung tipenya.
Supaya bisa hemat listrik, sebaiknya Moms menggunakan alat yang konsumsi daya listriknya lebih rendah.
Misalnya saja, AC 1 PK memiliki daya listrik lebih besar daripada AC 1/2 PK.
Sementara AC inverter, dikenal memiliki daya listrik yang lebih endah lagi.
Sehingga, direkomendasikan menggunakan AC inverter bagi Moms yang ingin hemat listrik.
Baca Juga: Wajib Tahu Cara Hitung Tagihan Listrik AC dalam Sebulan, Simak Ulasannya
Untuk TV sendiri, TV tabung lebih boros konsumsi listriknya dibandingkan TV LED.
Merasa sudah menghemat penggunaan peralatan elektronik namun masih tetap boros?
Bisa jadi karena ada kebocoran listrik.
Kebocoran listrik bisa disebabkan karena ketidaknormalan pada instalasi atau perangkat listrik.
Umumnya, kebocoran listrik terjadi karena bagian isolator kabel terkelupas.
Sehingga, bisa menyentuh benda-benda penghantar di sekitarnya.
Jika ini terjadi, maka instalasi listrik terbebani dan menyebabkan tagihan membengkak.
Itulah dia Moms beberapa alasan mengapa listrik boros meski pemakaian alat elektroniknya sudah sedikit.
Setelah mengetahui penyebabnya, Moms bisa meminimalisirnya sehingga bisa mencegah pembengkakan tagihan listrik.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Yuk Simak Cara Menghitung Pemakaian Listrik Kipas Angin Lengkap dengan Tagihannya
Rejuvenated Youthful Skin Bersama Rangkaian Wardah 1% Microcapsule Retinol & 3% Ceramide, Formulasi Powerful untuk Hasil Maksimal
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR