Nakita.id - Stunting adalah kondisi di mana pertumbuhan fisik anak terhambat, biasanya terjadi pada usia di bawah lima tahun.
Kekurangan gizi dan pola makan yang tidak sehat dapat menjadi faktor utama penyebab stunting pada anak-anak.
Namun, dengan perubahan pola makan yang tepat, Moms dapat membantu memperbaiki kondisi anak stunting dan mempromosikan pertumbuhan yang sehat.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Moms ambil untuk memperbaiki pola makan anak stunting:
Langkah pertama yang penting adalah berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter anak untuk mengevaluasi kondisi anak dan menentukan kebutuhan gizinya.
Ahli gizi atau dokter dapat memberikan pedoman yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan anak.
Mulailah memberikan makanan bergizi sejak dini kepada anak.
Pada usia 6 bulan, bayi dapat diperkenalkan dengan makanan pendamping ASI (MPASI) yang kaya akan nutrisi seperti sayuran, buah-buahan, sereal gandum, protein (daging, ikan, telur), dan makanan yang mengandung zat besi.
Penting untuk memberikan variasi makanan untuk memenuhi kebutuhan gizi anak.
Pastikan makanan yang diberikan kepada anak mengandung zat gizi yang cukup untuk mempromosikan pertumbuhan yang sehat.
Ini termasuk protein, karbohidrat kompleks, lemak sehat, vitamin, dan mineral.
Baca Juga: Cegah Stunting pada 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak, Ini Tips Agar Si Kecil Tumbuh Tinggi
Usahakan untuk menyediakan makanan yang seimbang dan beragam, termasuk daging, ikan, kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran, dan buah-buahan.
Hindari memberikan makanan rendah gizi atau junk food kepada anak Moms.
Makanan seperti makanan cepat saji, camilan manis dan berlemak, minuman bersoda, dan makanan olahan cenderung rendah nutrisi dan tinggi gula, garam, dan lemak jenuh.
Gantilah dengan makanan yang lebih sehat dan bergizi untuk memastikan anak Moms mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.
Perhatikan frekuensi dan porsi makanan anak Moms.
Anak yang stunting mungkin membutuhkan lebih banyak makanan untuk memperbaiki pertumbuhan mereka.
Berikan makanan dengan frekuensi yang cukup, seperti tiga kali makan utama dan dua kali makanan ringan dalam sehari.
Pastikan porsi makanan yang diberikan cukup untuk memenuhi kebutuhan kalori dan nutrisi anak.
Upayakan untuk menyediakan makanan yang menggugah selera anak Moms.
Anak-anak cenderung lebih menerima makanan yang terlihat menarik dan enak.
Anda dapat mencoba memberikan variasi bentuk, warna, dan presentasi makanan untuk memikat minat anak Anda.
Melibatkan anak dalam persiapan makanan juga dapat meningkatkan minat mereka terhadap makanan yang sehat.
Pastikan anak mendapatkan asupan air minum yang cukup. Air adalah zat penting untuk menjaga kesehatan dan fungsi tubuh yang optimal.
Pastikan juga Si Kecil minum air dalam jumlah yang cukup sepanjang hari, terutama setelah beraktivitas fisik atau bermain di luar rumah.
Selain memperhatikan kuantitas, pastikan juga kualitas makanan yang diberikan. Bersihkan dan cuci makanan dengan baik sebelum dimasak atau dikonsumsi.
Pilih makanan segar dan bebas dari kontaminasi atau bahan kimia berbahaya. Menghindari penggunaan bahan pengawet dan bahan tambahan lainnya juga penting untuk memastikan makanan yang sehat dan alami.
Ciptakan lingkungan makan yang positif dan nyaman bagi anak. Jadikan waktu makan sebagai momen yang menyenangkan dan bersama-sama.
Makan bersama dengan anggota keluarga lainnya, berbincang-bincang, dan menjaga suasana santai dapat membantu anak menikmati proses makan dan mengembangkan hubungan positif dengan makanan.
Terakhir, penting untuk terus memantau pertumbuhan dan kesehatan anak. Pastikan anak secara teratur diperiksa oleh dokter atau ahli gizi untuk menilai perkembangan dan memberikan rekomendasi yang sesuai.
Dengan pemantauan yang baik, Moms dapat mengidentifikasi perubahan yang diperlukan dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk memperbaiki pola makan anak stunting. Memperbaiki pola makan anak stunting membutuhkan perhatian dan komitmen yang konsisten.
Dengan memperkenalkan makanan bergizi sejak dini, memilih makanan yang tepat, menyediakan frekuensi dan porsi yang cukup, serta menciptakan lingkungan makan yang positif, Moms dapat membantu anak untuk memperbaiki pertumbuhannya.
Selalu ingat bahwa setiap anak berbeda, jadi penting untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter untuk pedoman yang sesuai dengan kebutuhan khusus anak.
Baca Juga: Peran Ayah Mencegah Stunting, Dads Harus Punya Pengetahuan hingga Tanggung Jawab
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR