Nakita.id - Bagi Moms yang sedang menyusui, memang banyak cara memberikan ASI untuk si Kecil.
Namun jika cara pemberiannya salah, tentu kualitas ASI juga bisa menurun.
Oleh sebab itu sebelum mempraktikkan pemberian ASI untuk si Kecil, Moms harus mengetahui dulu bagaimana cara tepatnya.
Hal paling umum yang harus dipelajari dan dipahami dalam pemberian ASI perah untuk si Kecil yakni menghangatkan ASI yang sudah disimpan.
Mengutip dari Gramedia, berikut adalah cara menghangatkan ASI dari kulkas yang benar.
1. Menghangatkan ASI dari Kulkas
Berikut tahapan menghangatkan ASI perah yang disimpan di kulkas.
Pertama, ambil kantong atau botol ASI dari lemari es.
Setelah itu, panaskan air menggunakan teko atau rebus air. Namun jangan sampai mendidih ya, Moms. Cukup hangat saja.
Kemudian tuang air yang sudah dihangatkan ke dalam wadah.
Letakkan atau tempatkan kantong atau botol ASI yang masih tertutup ke dalam wadah berisi air hangat tadi.
Baca Juga: 5 Ciri-ciri ASI Basi yang Tidak Boleh Moms Berikan untuk Bayi
Biarkan ASI sampai hangat, kurang lebih dua hingga 3 menit sampai mencapai suhu yang diinginkan.
Tuangkan ASI ke dalam botol dot bayi dan kencangkan tutupnya. Pastikan tangan dalam kondisi bersih ya Moms.
Kocok atau aduk ASI dengan perlahan, jangan terlalu keras dengan tujuan mencampurkan lemak pada ASI.
Tes dulu tingkat kehangatannya dengan cara meneteskan ASI ke pergelangan tangan Moms.
2. Menghangatkan ASI dari Freezer
Berbeda dengan ASI yang disimpan di chiller kulkas, jika ASI perah disimpan di dalam freezer, cara menghangatkannya beda lagi.
ASI di dalam freezer tentu sudah beku, sehingga harus dihangatkan dengan cara berikut ini.
Pertama, turunkan ASI dari freezer ke kulkas bagian bawah dan diamkan selama semalaman terlebih dahulu.
Baru setelah itu, lakukan cara menghangatkan ASI dari kulkas seperti yang pertama.
Jika ingin lebih cepat, Moms dapat memanaskan menggunakan metode yang sama, namun sebelumnya, kantong atau botol ASI yang keluar dari kulkas harus disiram dengan air mengalir dulu.
Pastikan kantong atau botolnya tertutup rapat, ya Moms!
Baca Juga: Jangan Khawatir Jika Tak Punya Kulkas, Ini Cara Aman Menyimpan ASI Perah Tanpa Kulkas
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR