Nakita.id - Kenali perbedaan batuk dan pneumonia pada anak, Moms harus waspada!
Batuk merupakan gejala umum pada anak-anak yang sering disebabkan oleh infeksi saluran pernapasan atas.
Namun, perlu memahami perbedaan yang signifikan antara batuk biasa dengan kondisi serius seperti pneumonia.
Pneumonia adalah infeksi paru-paru yang dapat menyebabkan gejala serupa batuk, tetapi juga disertai dengan demam tinggi, napas cepat, sesak napas, dan ketidaknyamanan saat bernapas.
Kondisi ini memerlukan perhatian medis segera karena dapat mengancam jiwa.
Moms bisa mulai dengan mengidentifikasi gejala tambahan seperti napas cepat dan sesak napas, serta memahami riwayat kesehatan anak.
Ini akan membantu orang tua dan penyedia layanan kesehatan membedakan antara batuk biasa dan tanda-tanda lebih serius seperti pneumonia.
Melansir dari laman Tiktok @arsarynvrn, berikut adalah perbedaan gejala anak batuk dan pneumonia.
Gejala Batuk Biasa
1. Biasanya disebabkan pilek atau flu
2. Disertai gejala lain seperti:
Baca Juga: Sering Jadi Pertanyaan, Benarkah Ibu Menyusui Minum Es Menyebabkan Bayi Batuk? Ketahui Penjelasannya
- bersin
- hidung beringus
- mata berair
- demam rendah
- napsu makan berkurang
3. Berlangsung selama 3-6 minggu sempai gejala batuk hilang
Gejala Batuk Pneumonia
1. Disebabkan oleh infeksi paru-paru yang dipicu virus atau bakteri
2. Disertai gejala lain seperti:
- demam tinggi
- meriang
Baca Juga: 6 Rekomendasi Obat Batuk Ibu Menyusui yang Aman Dikonsumsi, Catat!
- sulit bernapas
- nyeri dada
- kelelahan tidak biasa
3. Dapat menjadi komplikasi jika kondisi gizi anak buruk
Bayi dan anak-anak dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah lebih rentan terkena pneumonia yang bisa menjadi kondisi serius dan mengancam jiwa.
Deteksi dini dan penanganan medis yang tepat sangat penting untuk mencegah komplikasi dan memastikan pemulihan anak.
Nah, itu tadi adalah perbedaan batuk anak biasa dengan pneumonia.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Orangtua Wajib Tahu Dampak Anak Sering Diuap Pakai Nebulizer Saat Batuk Pilek
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR