3. Pemberian Makan
Bayi prematur mungkin tidak memiliki refleks menyusu yang kuat, jadi pemberian ASI atau susu formula biasanya dilakukan melalui botol dengan dot yang sesuai.
Ikuti jadwal pemberian makan yang telah ditentukan oleh dokter Anda, dan pastikan untuk mencatat jumlah dan waktu setiap pemberian makan.
Dalam beberapa kasus, Anda mungkin perlu memompa ASI untuk menyimpannya jika bayi tidak dapat menyusu secara langsung.
4. Perawatan Kulit
Kulit bayi prematur sangat sensitif.
Pastikan untuk menjaga kelembaban kulit dengan menggunakan krim atau lotion yang direkomendasikan oleh dokter Anda.
Hindari penggunaan produk yang mengandung bahan kimia berpotensi merusak kulit.
Selalu periksa kulit bayi untuk tanda-tanda iritasi atau luka.
5. Monitoring Suhu Tubuh
Bayi prematur cenderung lebih rentan terhadap perubahan suhu.
Baca Juga: Berperan Sama juga Bisa Dilakukan Ayah, Berikut Perawatan Bayi Prematur di Rumah
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR