Nakita.id – Saat ini, mata pelajaran IPA kelas X SMA Kurikulum Merdeka masih membahas bab 2 tentang virus dan peranannya.
Pada artikel Kurikulum Merdeka sebelumnya, kita telah mempelajari tentang peranan virus dalam kehidupan.
Kini, kita akan lanjut ke materi berikutnya, yaitu cara mencegah penyebaran virus.
Setiap virus menyebar dengan cara tertentu.
Virus Dengue yang menyebabkan demam berdarah menyebar dengan perantara nyamuk Aedes aegypti, virus varicella zoster yang menyebabkan cacar menyebar melalui sentuhan dengan penderita, percikan cairan tubuh penderita atau sentuhan terhadap benda yang sebelumnya disentuh oleh penderita, sedangkan HIV menyebar melalui injeksi langsung ke aliran darah, kontak membran mukosa atau jaringan yang terluka dengan cairan tubuh tertentu (darah, ASI, semen) penderita.
Khusus untuk virus corona yang melanda dunia beberapa waktu lalu, virus menyebar melalui droplet yang dikeluarkan oleh penderita melalui bersin, batuk atau saat pederita berbicara.
Penyebarannya sangat cepat dan mudah terjadi tanpa disadari oleh pembawanya.
Dalam buku IPA kelas X SMA/MA/SMK/MAK Kurikulum Merdeka, dijelaskan bahwa ada beberapa cara yang dapat dilakukan dalam mengurangi penyebaran virus corona ini.
Cara pertama yaitu tindakan yang bersifat fisik.
Virus corona menyebar melalui droplet penderita yang akan jatuh beberapa meter dari penderita, sehingga disarankan agar terdapat jarak kurang lebih 2 meter ketika berinteraksi dengan seseorang.
Virus ini masuk melalui saluran pernafasan atau mulut, sehingga untuk mengurangi kesempatan tersebut disarankan menggunakan masker yang menutupi area hidung hingga dagu.
Itu pulalah alasan mengapa kita dianjurkan untuk tidak menyentuh area wajah dengan tangan karena droplet yang keluar dapat terjatuh di pakaian penderita atau di benda-benda lain dekat penderita yang tanpa sengaja dapat kita sentuh.
Cara kedua adalah tindakan yang menggunakan bahan kimia.
Seperti yang telah dipelajari, beberapa virus memiliki struktur amplop.
Salah satu cara agar virus tidak dapat menginfeksi sel inang adalah dengan merusak struktur amplop tersebut.
Cara pencegahan yang ketiga bersifat biologis. Untuk bertahan dari serangan penyakit, tubuh manusia memiliki sistem kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan spesifik pada manusia memiliki kemampuan pertahanan yang kuat untuk menghadapi patogen tertentu.
Tubuh mampu mengingat patogen tertentu yang pernah menyerang sehingga dapat segera membentuk antibodi untuk melawannya.
Dengan demikian, patogen tersebut tidak membahayakan atau tidak bisa menjangkit kedalam tubuh untuk kedua kalinya.
Dalam memberikan reaksi terhadap serangan dari patogen tersebut, sistem kekebalan tubuh akan mengaktifkan limfosit dan memproduksi antibodi. Inilah mengapa vaksin diberikan kepada manusia.
Ada dua jenis vaksin yaitu attenuated whole-agent vaccines yang berasal dari patogen hidup yang dilemahkan dan inactivated whole-agent vaccines yang berasal dari patogen yang telah dihancurkan kemampuan infeksinya tetapi mampu menstimulus antibodi.
Vaksin merangsang sistem kekebalan tubuh manusia untuk mengingat patogen tersebut dan menghasilkan antibodi, sehingga ketika tubuh diserang oleh patogen tersebut, tubuh telah memiliki persiapan untuk melawannya.
Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Aktivitas 2.3 Halaman 41 tentang Peranan Virus, IPA Kelas X SMA Kurikulum Merdeka
Selain itu, anjuran untuk makanmakanan seimbang, istirahat yang cukup, menghindari stress dan minum vitamin adalah cara untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh manusia.
Tubuh yang telah terinfeksi oleh virus dapat diobati dengan memberikan zat antivirus yang dapat menghambat menghambat perkembangbiakan virus.
Acyclovir merupakan salah satu zat antivirus yang menghambat proses replikasi herpes simplex virus penyebab penyakit herpes.
Acyclovir menghambat proses sintesis DNA virus pada sel inangnya sehingga menghambat perbanyakan tubuh virus.
Pemberian antibodi secara langsung juga dapat dilakukan untuk mengatasi penyakit akibat virus. Seperti dalam penerapan terapi plasma darah pada pasien Covid-19.
Plasma darah yang digunakan adalah milik pasien Covid-19 yang sembuh sehingga di dalam plasma darah tersebut telah memiliki antibodi untuk melawan virus corona.
Pemberian plasma darah ini akan membantu pasien Covid-19 lainnya dalam melawan virus corona. Penggunaan sabun dan air dapat merusak struktur amplop pada virus.
Sabun mengandung zat mirip lemak yang disebut amphiphiles, yang secara struktural sangat mirip dengan lipid di amplop virus corona.
Molekul sabun bersaing dengan lipid di amplop virus sehingga mampu merusak amplop virus. Disamping itu pula sabun membantu melepaskan virus ketika menempel pada kulit.
Jika kita tidak memiliki sabun dan air, pembersih tangan (hand sanitizer) dapat juga merusak struktur amplop virus karena mengandung alkohol 70% dan zat lain yang dapat merusak selubung protein virus.
Nah, itu dia penjelasan cara mencegah penyebaran virus, materi IPA kelas X SMA Kurikulum Merdeka. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Seperti Apa Peranan Virus dalam Kehidupan? Materi IPA Kelas X SMA Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR