Tabloid-Nakita.com – Anak sangat mungkin untuk berbohong. Mungkin Mama bingung mengapa anak kecil pun sudah bisa berbohong. Ternyata ada banyak kondisi yang memaksa si kecil untuk berbohong. Sebelum mencoba mengatasi anak yang senang berbohong, Mama perlu mengetahui alasan anak berbohong berikut ini.
Baca juga: Solusi atasi anak yang suka berbohong
1.Berbohong sebagai solusi dari masalah
Anak terkadang ada di dalam kondisi sulit dan menghadapi masalah. Cara paling mudah untuk lari dari masalah adalah berbohong. Bohong akan membuatnya mendapatkan keamanan. Hal ini biasanya terjadi karena ia tidak mengetahui cara yang benar untuk menyelesaikan masalah. Mama harus mengajarkannya cara bertanggung jawab yang baik. Mama yang senang memarahinya tanpa mendengarkan penjelasannya akan membuat anak lebih memilih berbohong.
2.Menyelamatkan dari tekanan lingkungan sosial
Bersosialisasi dengan lingkungan menjadi masalah bagi sebagian anak. Untuk diterima di sebuah lingkungan, anak biasanya lebih memilih berbohong. Kesamaan akan membuatnya mudah masuk ke dalam satu lingkungan. Dalam hal ini, Mama perlu membantunya. Dorong rasa percaya dirinya dan buat ia bangga akan apa yang ia punya. Senang membohongi diri sendiri akan membuat anak tidak percaya diri akan apa yang ia punya.
Baca juga: Atasi bohong fantasi. Apa bohong fantasi itu?
3. Mendapatkan perhatian dari lingkungan sosial
Alasan ini hampir sama dengan alasan sebelumnya. Terkadang anak ingin merasa menonjol di lingkungannya. Ia biasanya merasa tidak memiliki sesuatu yang jadi pusat perhatian sehingga memilih berbohong agar mendapatkan perhatian. Hal ini juga bisa terjadi akibat tidak mendapatkan perhatian dari rumah. Terkadang ia juga sering melakukan hal ini di rumah untuk mendapatkan perhatian Mama dan Papa.
4.Merasa berbohong adalah sesuatu yang normal
Anak yang terbiasa melihat sebuah kebohongan akan menganggap bahwa kebohongan adalah sesuatu yang normal. Untuk itu, Mama dan Papa tidak boleh menggunakan teknik berbohong saat mendidik ataupun berinteraksi dengannya. Justru, Mama dan Papa harus mengajarkan padanya arti sebuah kejujuran. Jika dianggap normal, berbohong bisa menjadi kebiasaan yang akan ia terapkan hingga besar nanti.
Baca juga: Ini jenis berbohong yang baik untuk anak
5.Tidak ada koreksi dari orangtua
Salah satu alasan anak berbohong ialah tidak adanya penjagaan khusus bagi anak. Ketika anak berbohong, biasanya orangtua membiarkan anak tanpa memberikan koreksi bahwa hal tersebut adalah hal yang salah. Tentu hal ini akan berdampak buruk karena anak juga butuh bimbingan orangtua mengenai hal-hal yang baik dan buruk.
(Niken/Boldsky)
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR