Nakita.id – Mata pelajaran IPA kelas X SMA Kurikulum Merdeka kini memasuki bab 3.
Adapun materi yang dipelajari dalam bab 3 ini adalah mengenai kimia hijau dalam pembangunan berkelanjutan 2030.
Untuk memulai bab ini, kita akan mempelajari terlebih dahulu pengertian dan pentingnya kimia hijau.
Tahukah kalian kalau aktivitas yang kita lakukan dan lingkungan di sekitar kita selalu terkait dengan proses kimia yang melibatkan reaksi kimia?
Sebagian besar dari mungkin akan berpikir bahwa proses kimia itu menghasilkan hal-hal misalnya suara ledakan yang keras, gumpalan asap, nyala api, aroma yang menyengat, atau bahkan zat-zat yang beracun.
Alhasil, kebanyakan menganggap proses kimia cenderung dianggap berbahaya dan dihindari.
Padahal, proses kimia tidak selamanya menakutkan kita, lo.
Ya, ada proses kimia yang baik, bermanfaat, dan aman bagi lingkungan.
Proses kimia ini akan menjaga bumi kita tetap lestari, aman, dan sejahtera, demikian pula lingkungan akan tetap terjaga.
Proses kimia seperti ini dikenal sebagai reaksi kimia hijau.
Prinsip kimia hijau pertama kali dicetuskan oleh Paul Anastas pada tahun 1998 sebagai Father of Green Chemistry bersama John Warner.
Nah, untuk lebih memahami kimia hijau, yuk kita coba kerjakan soal Aktivitas 3.1. halaman 59.
Baca dan analisis artikel berikut lalu jawablah pertanyaan yang ada di bagian bawah artikel ini.
Dirgha Raj Joshi and Nisha Adhikari. 2019. Green Chemistry: Beginning, Recent Progress, and Future Challenges. Word Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences. Volume 8, Issue 7, 280-293.
Green Chemistry atau kimia hijau berhubungan dengan bagaimana mendesain produk kimia dan prosesnya untuk mengurangi atau menghilangkan penggunaan bahan-bahan kimia yang berbahaya bagi manusia, hewan, dan lingkungan tempat kita tinggal.
Bahaya di sini bisa berupa ledakan fisik, sifat mudah terbakar, toksikologi-mutagenik, karsinogenik, termasuk perubahan iklim global, penipisan lapisan ozon, pencemaran lingkungan lainnya, dan paparan kimia.
Efek zat berbahaya terhadap lingkungan, air, udara, makanan, pertanian, perubahan iklim, dan banyak lagi bahaya di setiap sudut lingkungan membuat kita semakin waspada untuk lebih fokus dan mempraktikkan konsep yang lebih hijau.
Dalam konsep kimia untuk pengembangan berkelanjutan, kita harus selalu memikirkan pilihan yang lebih aman dan lebih baik pada pilihan bahan maupun proses kimia.
Penggantian klorofluorokarbon dengan hidroklorofluorokarbon (HClFC) dan hidrofluorokarbon (HFC) yang lebih aman mencegah risiko besar terkait lapisan ozon bumi tempat kita tinggal.
Pengurangan penggunaan bahan bakar fosil dan pengembangan pestisida yang lebih aman bagi lingkungan membuat perubahan besar.
Meskipun banyak pendekatan dilakukan dari banyak sisi, namun setiap individu perlu berpikir bahwa rumah, ruang tidur, dan dapur mereka sendiri haruslah lebih aman dan mengurangi bahaya paparan bahan kimia di sekitar kita.
Hal-hal ini membuat kita menjadi lebih bertanggung jawab sebagai masyarakat global. Sumber: https://www.researchgate.net/publication/334163727_GREEN_CHEMISTRY_ BEGINNING_RECENT_PROGRESS_ AND_FUTURE_CHALLENGES
1. Simpulkan pengertian kimia hijau dengan kritis dan kreatif.
2. Simpulkan apakah pentingnya kimia hijau dengan kritis dan kreatif.
1. Kimia hijau adalah kimia yang mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya pada desain produk.
2. Kimia hijau adalah kimia yang mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya pada proses pembuatan produk.
3. Kimia hijau adalah kimia yang tidak merusak ozon.
4. Kimia hijau adalah kimia yang tidak menimbulkan pemanasan global.
5. Kimia hijau adalah kimia yang tidak menimbulkan paparan bahan kimia.
6. Kimia hijau adalah kimia yang mengarahkan semua kegiatan pada pelestarian lingkungan.
7. Kimia hijau adalah kimia yang mengarahkan semua kegiatan yang tidak merusak lingkungan.
8. Kimia hijau adalah kimia yang membuat lingkungan rumah aman.
9. Kimia hijau adalah kimia yang mengurangi paparan bahan kimia.
10. Kimia hijau adalah kimia yang mengarahkan penghematan bahan bakar fosil.
11. Kimia hijau adalah kimia yang mengarahkan penggunaan sumber energi yang ramah lingkungan.
12. Kimia hijau adalah kimia yang mengurangi limbah.
1. Pentingnya kimia hijau adalah membuat lingkungan rumah aman dan sehat
2. Pentingnya kimia hijau adalah membuat lingkungan sekitar rumah aman dan sehat.
3. Pentingnya kimia hijau adalah membuat udara, air, tanah, tanaman, dan hewan terhindar dari paparan bahan kimia berbahaya.
4. Pentingnya kimia hijau adalah menjaga lingkungan tetap asri dan sehat.
5. Pentingnya kimia hijau adalah membuat bumi terhindar dari pemanasan global dan bencana alam.
*Semua jawaban peserta didik ditampung tanpa menyalahkan, biarkan kreativitas berpikir peserta didik muncul. Jawaban di atas hanya beberapa referensi untuk menjadi acuan belajar.
Nah, itu dia pengertian dan pentingnya kimia hijau beserta jawaban soal Aktivitas 3.1 halaman 59 buku IPA kelas X SMA Kurikulum Merdeka.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Cara Mencegah Penyebaran Virus, Materi Bab 2 IPA Kelas X SMA Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR