Nakita.id – Mata pelajaran IPA kelas X SMA Kurikulum Merdeka kini sedang membahas bab 3.
Adapun materi yang dipelajari dalam bab 3 ini adalah tentang kimia hijau dalam pembangunan berkelanjutan 2030.
Pada artikel Kurikulum Merdeka sebelumnya, kita telah mempelajari prinsip kimia hijau dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan.
Sekarang kita akan lanjut ke pembahasan berikutnya yakni proses kimia dalam kehidupan sehari-hari terkait hal-hal yang tidak sesuai dengan prinsip kimia hijau.
Yuk, disimak!
Tujuan akhir dari prinsip kimia hijau adalah pelestarian lingkungan.
Selanjutnya, bagaimana kita bisa mengetahui bahwa semua aktivitas yang kita lakukan sudah menunjukkan kontribusi terhadap penerapan prinsip kimia hijau?
Tentu kita perlu mengidentifikasi senyawa kimia dan reaksi kimia yang berkontribusi maupun yang bertentangan dengan prinsip kimia hijau.
Namun, sebelum itu, kita perlu mencermati beberapa hal berikut.
Pertama amati tabel sistem periodik unsur yang terdapat pada Gambar 3.5.
Tabel ini terdiri dari berbagai unsur kimia yang lebih dahulu perlu kalian kenali.
Baca Juga: Prinsip Kimia Hijau dalam Mendukung Pelestarian Lingkungan, Bab 3 IPA SMA Kelas X Kurikulum Merdeka
Tabel ini juga memberikan contoh cara menuliskan lambang unsur atau lambang molekul dengan baik.
Hal kedua adalah memahami apakah pengertian unsur. Apa hubungannya dengan atom dan molekul?
Untuk menjawabnya lakukan analisis terlebih dahulu pada Gambar 3.6 berikut.
Dari Gambar 3.6 diketahui bahwa unsur merupakan zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat lainnya melalui reaksi kimia.
Setiap unsur disusun dari gabungan atom sejenis.
Sementara, atom adalah unit terkecil dari suatu zat yang memiliki sifat kimia suatu unsur.
Gabungan atom sejenis akan membentuk molekul unsur misalnya gas Oksigen (O2 ), ozon (O3 ), gas hidrogen (H2), gas klorin (Cl2), dan gas nitrogen (N2).
Adapun gabungan atom yang berbeda akan menghasilkan molekul senyawa antara lain gas karbon dioksida (CO2), air (H2O), dan glukosa (C6H12O6).
Molekul unsur dan molekul senyawa yang bereaksi dapat kalian baca maupun tulis dalam suatu persamaan reaksi kimia.
Hal ketiga yaitu mengenal bahwa reaksi kimia merupakan proses perubahan yang terjadi bila satu senyawa berubah atau bereaksi dengan senyawa atau unsur lain, menghasilkan senyawa atau unsur yang baru.
Secara molekuler proses kimia selalu disimbolkan dengan persamaan reaksi.
Untuk lebih jelasnya, silakan lihat petunjuk penting dalam menuliskan persamaan reaksi kimia yang ada pada infografis Intisari berikut.
Maka:
Di sebelah kiri jumlah atom C ada 6, jumlah atom O ada 18, dan jumlah atom H ada 12.
Sedangkan, di sebelah kanan jumlah atom C ada 6, jumlah atom O ada 18, dan jumlah atom H ada 12.
Sudah sama bukan? Inilah yang disebut reaksi setara. Ingatlah rumus molekul atau unsur tidak boleh berubah.
Nah, itu dia penjelasan mengenai proses kimia dalam kehidupan sehari-hari terkait hal-hal yang tidak sesuai dengan prinsip kimia hijau, buku IPA kelas X SMA Kurikulum Merdeka.
Semoga bermanfaat!
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR