Nakita.id - Stunting adalah masalah kesehatan anak yang serius yang memengaruhi pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak.
Mengutip dari WHO, stunting adalah kondisi di mana pertumbuhan fisik seorang anak terhambat secara kronis dan signifikan sehingga anak memiliki tinggi badan yang lebih pendek dari rata-rata usianya.
Ini adalah indikator utama masalah gizi dan kesehatan anak.
Stunting seringkali terjadi pada masa pertumbuhan yang kritis, terutama dalam dua tahun pertama kehidupan seorang anak.
Faktor-faktor Penyebab Stunting:
Stunting dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:
1. Kekurangan Gizi: Kekurangan asupan nutrisi esensial seperti protein, zat besi, vitamin, dan mineral dapat menyebabkan stunting.
2. Infeksi dan Penyakit Kronis: Infeksi yang berulang atau penyakit kronis seperti diare yang sering atau parasit usus dapat mengganggu penyerapan nutrisi dan pertumbuhan anak.
3. Kurangnya Asuhan Gizi dan Perawatan Kesehatan yang Baik: Anak-anak yang tidak mendapatkan asuhan gizi yang baik atau tidak mendapatkan perawatan kesehatan yang memadai selama pertumbuhan awal mereka memiliki risiko lebih tinggi mengalami stunting.
4. Air Bersih yang Tidak Tersedia: Kurangnya akses ke air bersih yang aman dapat meningkatkan risiko infeksi, yang pada gilirannya dapat mengganggu pertumbuhan anak.
5. Faktor Lingkungan dan Sosial: Faktor-faktor seperti kemiskinan, sanitasi yang buruk, dan kurangnya pendidikan tentang perawatan anak dapat berkontribusi terhadap stunting.
Baca Juga: Bukan Hanya Bisa Menjaga Jarak Kehamilan, Ternyata KB juga Bermanfaat Mencegah Stunting
Melebarkan Sayap Hingga Mancanegara, Natasha Rizky Gelar Exhibition Perdana di Jepang
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR