Nakita.id - Korsleting listrik di rumah adalah masalah serius yang dapat mengakibatkan kebakaran dan merugikan secara finansial.
Mengetahui penyebab korsleting listrik adalah langkah awal untuk melindungi rumah dan keluarga.
Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa penyebab umum korsleting listrik di rumah dan memberikan wawasan tentang cara mencegahnya.
Instalasi listrik yang buruk atau tidak memenuhi standar dapat menjadi penyebab utama korsleting.
Ini termasuk penggunaan kabel yang rusak, konektor yang longgar, atau panel listrik yang tidak memadai.
Pengaturan listrik yang kurang baik dapat meningkatkan risiko korsleting.
Pencegahan:
- Pastikan instalasi listrik dilakukan oleh tenaga ahli yang berpengalaman.
- Periksa secara berkala kondisi kabel, konektor, dan panel listrik.
- Hindari menggunakan kabel yang terlalu panjang atau kusut.
Peralatan elektronik yang sudah tua atau mengalami kerusakan dapat menjadi sumber korsleting.
Baca Juga: Benarkah Mesin Cuci 1 Tabung Boros Listrik? Ini Faktor yang Berpengaruh
Kabel yang terkelupas atau bagian dalam yang aus dapat meningkatkan risiko terjadinya hubungan pendek.
Pencegahan:
- Gantilah peralatan yang sudah tua atau mengalami kerusakan.
- Periksa kabel dan soket secara berkala.
- Pastikan menggunakan peralatan yang memiliki sertifikasi keselamatan.
Menyambung terlalu banyak peralatan ke satu saluran listrik dapat menyebabkan overloading, yang dapat meningkatkan suhu kabel dan menyebabkan korsleting.
Pencegahan:
- Distribusikan beban listrik secara merata di seluruh rumah.
- Hindari menggunakan kabel ekstensi secara berlebihan.
- Periksa daya listrik yang dibutuhkan oleh peralatan elektronik.
Kabel yang terpapar air, panas berlebih, atau mengalami tekanan fisik dapat merusak isolasi dan menyebabkan korsleting.
Baca Juga: Cara Hitung Biaya Listrik di Rumah, Lengkap dengan Contohnya
Pencegahan:
- Tempatkan kabel di tempat yang aman dan terlindungi dari faktor eksternal.
- Hindari menarik atau membebankan kabel secara berlebihan.
- Periksa kabel eksternal secara berkala.
Kelembaban yang tinggi dapat menyebabkan korosi pada komponen listrik dan mempercepat proses korsleting.
Pencegahan:
- Pastikan ruangan tetap kering dengan menggunakan pengering udara atau pengatur kelembaban.
- Letakkan peralatan listrik jauh dari area yang rentan terkena kelembaban.
Kurangnya pemeliharaan pada sistem listrik rumah dapat meningkatkan risiko terjadinya korsleting.
Kabel yang kotor atau terabaikan lebih rentan terhadap gangguan listrik.
Pencegahan:
Baca Juga: Cara Mengganti Meteran Listrik ke Token Listrik, Bisa Cepat Beres dengan PLN Mobile
- Lakukan pemeriksaan rutin oleh ahli listrik.
- Bersihkan debu atau kotoran dari panel listrik dan kabel.
- Ganti kabel atau peralatan yang rusak segera.
Menggunakan kabel yang tidak sesuai atau tidak berkualitas baik dapat menyebabkan korsleting.
Kabel yang terlalu tipis atau tidak mampu menahan daya listrik tertentu dapat menjadi ancaman.
Pencegahan:
- Gunakan kabel yang sesuai dengan kapasitas daya yang dibutuhkan.
- Hindari menggunakan kabel yang rusak atau retak.
Hewan atau serangga yang masuk ke dalam panel listrik atau mengunyah kabel dapat menciptakan hubungan pendek dan menyebabkan korsleting.
Pencegahan:
- Pasang penutup atau pelindung pada panel listrik.
Baca Juga: Mahal Mana Listrik Token atau Abonemen? Ini Keuntungan dan Kerugian Masing-masing
- Periksa kabel secara berkala untuk mengetahui tanda-tanda kerusakan oleh hewan atau serangga.
Kabel yang terlalu tertekan atau terpasang terlalu rapat di dalam dinding atau saluran dapat meningkatkan risiko korsleting.
Pencegahan:
- Pastikan kabel terpasang dengan rapi namun tidak terlalu ketat.
- Hindari menekuk kabel dengan sudut yang tajam.
Sebagian isi artikel ini ditulis menggunakan teknologi kecerdasan buatan.
Baca Juga: Rincian Biaya Mengganti Listrik ke Token, Buat Tagihan Listrik Lebih Hemat
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR