Nakita.id – Setelah selesai membahas bab 3, kini mata pelajaran Matematika kelas X SMA Kurikulum Merdeka lanjut ke bab 4 tentang perbandingan trigonometri.
Dalam materi trigonometri ini, siswa akan mempelajari banyak hal.
Salah satunya adalah jenis-jenis perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku dan menyelesaikan permasalahan matematika dalam kehidupan sehari-hari menggunakan prinsip perbandingan trigonometri.
Sekilas mengenai trigonometri, trigonometri adalah studi pola bermakna mengenai hubungan antara sudut dan sisi segitiga.
Trigonometri berasal dari kata Yunani, yaitu trigono dan metri.
Trigono memiliki arti segitiga.
Sedangkan, metri berarti pengukuran.
Salah satu contoh penggunaan trigonometri adalah Theodolit, yaitu alat yang digunakan oleh pengukur tanah.
Dengan alat ini, pengukur tanah dapat mencari banyak hal, seperti:
- Tingkat kelandaian jalanan
- Tinggi sebuah tiang
Baca Juga: Apa itu Trigonometri dan Penggunaannya, Materi Bab 4 Matematika Kelas X SMA Kurikulum Merdeka
- Tinggi gedung pencakar langit
Penggunaan Theodolit ini dalam kehidupan sehari-hari memanfaatkan penerapan konsep perbandingan trigonometri.
Untuk mempelajari perbandingan trigonometri, siswa juga perlu mengingat teorema Pythagoras yang berlaku pada segitiga siku-siku.
Seperti diketahui, pada segitiga siku-siku berlaku persamaan berikut:
a²+ b²= c2
Selain itu, siswa juga perlu mengingat tentang rasio (perbandingan).
Rasio adalah nilai/bilangan yang menjelaskan keterkaitan antara dua hal.
Misalnya, diketahui nilai perbandingan tinggi penggaris dengan pohon adalah 1/100.
Jika tinggi penggaris 3 cm dan tinggi bayangan 6 cm, kita bisa mengambil kesimpulan bahwa tinggi pohon adalah 300 cm.
Sementara, tinggi bayangan pohon adalah 600 cm.
Terakhir, mengingat konsep kesebangunan segitiga.
Baca Juga: Jawaban Lengkap Uji Kompetensi Halaman 94 tentang Vektor, Matematika Kelas X SMA Kurikulum Merdeka
Konsep ini juga mempunyai hubungan dekat dengan konsep rasio perbandingan.
Dua segitiga dapat memenuhi syarat kesebangun jika:
- Ketiga sudut pada segitiga sama besarnya atau
- Ketiga sisi segitiga sebanding (mempunyai nilai rasio yang sama)
Prinsip nilai perbandingan yang digunakan untuk mencari tinggi orang dewasa dapat diterapkan untuk mencari tinggi sebuah gedung pencakar langit maupun tinggi gunung.
Perbandingan trigonometri secara sederhana adalah perbandingan nilai segitiga siku-siku yang istimewa dan berguna.
Ketiga garis dalam segitiga siku-siku mempunyai nama tertentu.
Tiga nama untuk setiap sisi segitiga adalah:
Agar lebih memahami materi tersebut, yuk kita coba kerjakan soal Latihan 4.1 halaman 101 buku Matematika kelas X Kurikulum Merdeka.
Berikut ini pembahasannya.
Latihan 4.1
1. Tentukan nama yang tepat untuk setiap sisi segitiga siku-siku pada Gambar 4.12!
Jawaban:
V = Sisi depan
X = Sisi samping
Z = Sisi miring
2. Putri menamakan sisi segitiga sebagai berikut:
Sisi depan adalah sisi m.
Sisi samping adalah sisi n.
Sisi miring (hipotenusa) adalah sisi o.
Coba tuliskan anjuran untuk Putri memperbaiki pemahamannya!
Dalam anjuran kalian, pastikan ada penjelasan alasannya.
Jawaban:
Putri harus memperhatikan letak sudut yang dirujuk.
Sisi depan sudut 30˚ adalah sisi n, bukan sisi m.
Sisi samping sudut 30˚ adalah sisi m, bukan sisi n.
Putri sudah benar mengidentifikasi sisi miringnya, yaitu sisi o.
Nah, itu dia soal dan jawaban Latihan 4.1 halaman 101 buku Matematika kelas X Kurikulum Merdeka.
Semoga bermanfaat.
Dan, selamat belajar!
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR