Kenali Bahaya Mycoplasma Pneumoniae yang Harus Dihindari dan Cara Gejalanya

Nakita.id - Mycoplasma pneumoniae adalah bakteri yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas dan bawah.

Meskipun biasanya tidak serius, pada beberapa kasus, infeksi ini dapat menimbulkan komplikasi yang signifikan, terutama pada individu dengan sistem kekebalan yang lemah atau kondisi kesehatan yang sudah ada.

Penyebab

Mycoplasma pneumoniae menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai pneumoniae atipikal atau "walking pneumoniae".

Penyebarannya melalui percikan air liur atau cairan dari saluran pernapasan penderita yang terinfeksi.

Gejala

Gejala Mycoplasma pneumoniae mirip dengan flu atau pilek.

Beberapa gejala utama termasuk batuk yang bertahan lama, demam, sakit tenggorokan, nyeri dada, dan kesulitan bernapas.

Kadang-kadang, gejala ini dapat menjadi lebih serius pada individu dengan kondisi kesehatan yang lemah.

Komplikasi dan Bahaya

Pada sebagian besar kasus, Mycoplasma pneumoniae tidak menimbulkan masalah serius.

Baca Juga: Hati-hati Kasus Mycoplasma Pneumonia di Indonesia Sudah Terjadi pada 6 Anak, Kenali Cara Mencegah dan Pertolongan Pertamanya

Namun, pada kasus yang jarang terjadi.

Terutama pada orang dengan sistem kekebalan yang lemah atau kondisi kesehatan yang sudah ada, dapat menyebabkan komplikasi seperti pneumoniae yang memerlukan perawatan medis intensif.

Pengobatan

Infeksi Mycoplasma pneumoniae seringkali diobati dengan antibiotik tertentu yang dapat membunuh bakteri tersebut.

Pengobatan biasanya efektif dan membantu mengatasi gejala. Tetapi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk pengobatan yang tepat.

Pencegahan

Pencegahan dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan tangan, menghindari kontak dengan individu yang sakit.

Selain itu juga penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh melalui pola makan sehat dan gaya hidup yang sehat.

Meskipun Mycoplasma pneumoniae biasanya tidak berbahaya, pada beberapa kasus, infeksi ini dapat menimbulkan komplikasi yang serius.

Penting untuk mengidentifikasi gejala dan segera berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh juga merupakan langkah penting untuk mencegah penyebaran infeksi ini.

Baca Juga: Apakah Pneumonia pada Anak Bisa Menular dan Apa Penyebab Penularannya?

PROMOTED CONTENT