Tabloid-Nakita.com- Mendesain kamar anak memerlukan pendekatan yang berbeda dibanding kamar biasa. Mulai dari ide desain, pilihan bahan, hingga penempatan furnitur yang pas. Selain ada ukuran, Anda perlu juga memahami apa yang diinginkan sang anak.
Bagi si buah hati, kamar adalah surga bagi dirinya. Di sanalah mereka bebas mengekspresikan karakternya. Ya, kamar tidak hanya berfungsi untuk beristirahat saja, namun juga untuk belajar dan bermain. Kamar menjadi sebuah dunia untuk memimpikan cita cita mereka. Atas dasar itu, Anda dapat memahami jika di sebuah desain kamar anak begitu meriah. Ada hiasan dinding, warna yang cerah, atau model furnitur yang dapat merangsang imajinasi sang anak.
Desain kamar anak pun dapat Anda sontek idenya dari mana saja. Anda juga bisa melibatkan sang anak untuk mendesain ruangnya sendiri. Namun, Anda harus memahami rumus penataan kamar anak . Ya, rumus ABC namanya.
A: Adaptability
Adaptability , bisa diartikan mudah diadaptasi sesuai dengan pertumbuhan dan kebutuhan anak. Tentu saja, selera dan kebutuhan anak akan mudah berubah. Tetapi, sedikit dari orang tua yang mau mengikuti setiap kemauan anak yang berbeda di setiap masa kembang tubuhnya. Salah satu solusinya adalah dengan memodifikasi background ruang, baik itu menambahkan cat baru atau wallpaper. Serta memperbarui aksesori kamar anak.
Baca juga: Hati-hati, ini Risikonya Anak Tidur di Kamar Ber-AC
B: Brightness
Rumus penataan kamar anak selanjutnya adalah brightness . Di sini bisa diterjemahkan sebagai bentuk dan tampilan yang cerah. Hal itu bisa diwujudkan pada pemilihan warna pada bahan, aksesori, dan furnitur yang cerah. Secara psikologis, warna terang akan merangsang imajinasi anak dan membuat ruang berkesan lega.
Baca juga: Tata Kamar Bayi Yang Elegan Tapi Terjangkau
C: Cleanability
Cleanability merupakan rumus penataan kamar anak yang terakhir. Ini dapat berarti mudah dibersihkan. Hal ini menjadi prasyarat untuk rancangan kamar anak, baik itu pilihan bahan dasar atau pelapis yang digunakan pada dinding, lantai, dan furnitur. Ketika ruang dan peralatan yang ada mudah dibersihkan, anak pun akan terasa nyaman bermain dan tentunya meminimalisir penyakit yang akan timbul nantinya.
Namun, selain rumus penataan kamar anak di atas, Anda juga perlu memperhatikan keamanan bagi si kecil. Jangan sampai sang buah hati cedera di “wilayah kekuasaannya”. Ketika rumus penataan kamar anak ditambah dengan keamanan yang memadai, anak akan nyaman dan aman saat beraktivitas di dalam ruangnya sendiri.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
KOMENTAR