Ibu yang biasanya merasa payudaranya penuh saat menyusui mungkin merasa bahwa payudaranya tidak penuh atau terasa lembek, yang bisa menunjukkan produksi ASI yang menurun.
4. Frekuensi Menyusui Berkurang
Jika bayi mulai kurang tertarik untuk menyusui atau frekuensi menyusui menurun secara signifikan, ini bisa menjadi tanda bahwa produksi ASI sedang mengalami penurunan.
5. Berat Badan Bayi yang Tidak Naik Secara Optimal
Berat badan bayi yang tidak naik sesuai dengan pertumbuhan yang diharapkan mungkin menjadi indikasi produksi ASI yang kurang memadai.
6. Ibu Merasa Stres atau Kelelahan yang Berlebihan
Stres dan kelelahan dapat memengaruhi produksi ASI.
Jika seorang ibu merasa stres atau kelelahan yang berlebihan, ini dapat berkontribusi pada penurunan produksi ASI.
1. Kurangnya Frekuensi Menyusui
Frekuensi menyusui yang tidak cukup atau kurangnya durasi menyusui dapat menghambat produksi ASI.
Sering kali, semakin sering bayi menyusui, semakin banyak ASI diproduksi.
Baca Juga: Bayi yang Minum ASI Tidak BAB Seminggu Apakah Normal? Simak Ulasannya
Tips Masak Praktis dan Tetap Bergizi untuk Keluarga Tercinta, Moms yang Sibuk Bisa Coba Juga!
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR