Nakita.ID – Ada banyak persiapan yang harus dilakukan orangtua ketika buah hati mulai memasuki usia sekolah. Salah satunya adalah menyiapkan dana atau tabungan pendidikan.
Beberapa orangtua mungkin sudah menyiapkan tabungan pendidikan untuk membayar uang SPP sekolah sejak dini. Namun, terkadang ada biaya-biaya tak terduga di luar uang sekolah yang harus dibayar, Moms.
Apa saja? Ini daftarnya!
Moms mungkin akan diharuskan untuk mempertimbangkan biaya les di saat-saat tertentu. Misalnya, saat si kecil merasa sulit untuk mengikuti pelajaran di sekolah atau akan menempuh ujian.
Meski bukan sebuah kewajiban, mendaftarkan anak ke tempat les dapat menjadi salah satu cara untuk mendorong kemampuan akademisnya. Apalagi, tempat les menyediakan kelas dengan jumlah murid yang lebih sedikit, sehingga setiap anak bisa lebih konsentrasi belajar.
Kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan tambahan yang dilakukan di luar jam pelajaran sekolah. Ada banyak kegiatan ekstrakurikuler yang bisa diikuti anak, seperti musik, menari, olahraga, dan bela diri.
Nah, Moms harus siap mengeluarkan biaya jika si kecil mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Selain untuk membeli seragam atau alat-alat penunjang kegiatan, Moms juga perlu memberikan bekal atau uang jajan tambahan untuk si kecil mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.
Setiap tahun, biasanya sekolah akan mengadakan kegiatan karya wisata atau study tour. Kegiatan ini menjadi kesempatan baik bagi siswa untuk belajar dan berekreasi sehingga sayang untuk dilewatkan.
Biaya study tour bisa bervariasi, tergantung tujuan dan akomodasi yang diperlukan. Namun, Moms pastinya harus siap mengeluarkan biaya untuk kegiatan ini setidaknya satu kali dalam setahun.
Dana kesehatan bisa juga dikatakan sebagai dana darurat. Pasalnya, Moms tidak akan tahu kapan si kecil akan jatuh sakit atau mengalami hal-hal tak terduga lainnya.
Selain itu, saat memasuki usia sekolah, si kecil mungkin akan membutuhkan asupan vitamin dan suplemen untuk mendukung daya tahan tubuhnya. Jadi, tak ada salahnya mempertimbangkan dana kesehatan si kecil dengan cermat.
Di tengah era digital seperti sekarang, perangkat seperti ponsel atau tablet dapat menjadi pendukung belajar si kecil. Pasalnya, melalui gadget, si kecil bisa membaca buku, menonton video edukatif, atau bahkan menyalurkan hobinya.
Penulis | : | Yussy Maulia |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR