3 Fakta Seputar Mencuci Tangan

Tabloid-Nakita.com – Mencuci tangan merupakan kebiasaan baik yang perlu Mama terapkan untuk seluruh keluarga. Hand Hygiene Europe mengatakan, manusia memiliki 2 hingga 10 juta bakteri dari ujung jari hingga siku. Melihat bahayanya paparan bakteri terhadap kesehatan, Mama perlu mengetahui fakta seputar cuci tangan.

1. Perhatikan waktu
Ada waktu-waktu penting untuk mencuci tangan yang perlu Mama perhatikan. Sebelum makan, sesudah ke toilet, dan saat mandi adalah waktu yang wajib mencuci tangan. Sebab, di saat itu banyak kuman yang menempel. Kuman yang menempel pada tangan sangat mudah berpindah. Mama juga punya waktu wajib cuci tangan, yaitu sebelum memasak, sebelum memegang anak, dan sebelum membersihkan atau memandikan anak.

WHO mengatakan cuci tangan di waktu-waktu penting tersebut  dapat mencegah terjadinya penyebaran kuman. Sebelum memasak juga perlu jadi perhatian Mama. Makanan menjadi media penyebaran kuman yang paling rentan. Sebanyak 1 dari 4 kasus kesehatan disebabkan oleh kuman yang menyebar lewat makanan. Pengolahan makanan yang tidak higienis dapat menjadi penyebaran bakteri.

Baca juga: Dampak Buruk Jika Mama Tak Cuci Tangan Saat Hamil

2. Harus memakai sabun
“Saat cuci tangan dengan sabun, sebanyak 90% bakteri di tangan akan hilang,” ujar dr. Grace Cielia, MKK, Proffesional Relations dari Unilever, di sela-sela peluncuran sabun gel konsentrat pertama dari Lifebuoy di Gedung Sarinah, Jakarta Pusat, Selasa (8/2). Menurut Grace, sabun memiliki ion yang dapat membersihkan bakteri dari tangan.

Cuci tangan Mama di bawah air mengalir. Jangan lupa gunakan sabun untuk mencuci tangan. Cara mencuci tangan dengan mencelupkan tangan di dalam air saja ternyata tidak efektif mengusir bakteri. Oleh karena itu, mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir menjadi cara paling tepat dan efektif untuk membersihkan tangan.

3. Cuci tangan dapat mencegah penyakit
WHO mencatat kebiasaan mencuci tangan dapat mengurangi risiko terkena diare sebanyak 45%. Selain itu, mencuci tangan juga dapat mencegah penyakit cacingan. Perpindahan bakteri dengan mudah dari tangan membuat berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri sangat rentan menyerang tubuh. Cuci tangan juga mencegah penyebaran penyakit tifus, hepatitis, dan flu.

4. Gunakan sabun antibakteri
Tidak hanya lebih ampuh mengusir bakteri, sabun antibakteri punya kandungan alami yang disebut triclosan. Kandungan alami yang ada di dalam sabun antibakteri juga membuat kulit jadi lebih lembap dan lembut. Pemakaian sabun antibakteri juga menurunkan risiko terkena efek samping dari sabun seperti iritasi.

Baca juga: Biasakan Cuci Tangan Agar Anak Tak Mudah Sakit

Setelah mengetahui fakta tentang mencuci tangan, Mama perlu membiasakan kebiasaan baik ini di tengah keluarga. Khusus untuk si kecil, lakukan kegiatan menyenangkan seperti cuci tangan bersama-sama untuk memperkenalkan padanya kebiasaan baik ini. Apalagi, si kecil yang senang bermain dan memegang berbagai barang sangat rentan terkena bakteri dari tangan.

(Niken)

PROMOTED CONTENT