Beberapa dokter gigi bahkan memperbolehkan benda kesayangan ikut dalam pemeriksaan.
Hindari mengancam anak dengan cerita horor atau konsekuensi negatif jika mereka tidak bekerja sama selama kunjungan ke dokter gigi.
Ancaman hanya akan meningkatkan kecemasan dan membuat anak semakin takut.
Berbicaralah dengan anak tentang kunjungan ke dokter gigi dan libatkan mereka dalam pengambilan keputusan.
Ajukan pertanyaan seperti kapan waktu yang paling nyaman untuk mereka atau apa yang mereka harapkan dari kunjungan tersebut.
Ini akan memberikan rasa kontrol kepada anak.
Membiasakan anak dengan rutin perawatan gigi sehari-hari dapat membantu mengurangi ketakutan mereka terhadap dokter gigi.
Jelaskan pentingnya menyikat gigi, menggunakan benang gigi, dan mengunjungi dokter gigi secara teratur untuk menjaga kesehatan gigi mereka.
Dengan mengikuti tips di atas, Moms dapat membantu anak melewati kunjungan ke dokter gigi dengan lebih mudah.
Penting untuk mengambil pendekatan yang lembut, positif, dan membangun kepercayaan untuk memastikan bahwa anak merasa nyaman dan percaya saat menghadapi perawatan gigi.
Nah, itu dia Moms beberapa tips agar anak tidak takut ke dokter gigi. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Biaya Membersihkan Karang Gigi di Puskesmas, Apakah Mahal?
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR