Nakita.id - Berapa potong pakaian yang sebaiknya dimasukkan untuk mesin cuci 7 kilo?
Moms harus tahu, semua jenis mesin cuci dirancang dengan kapasitas yang berbeda-beda.
Jadi, jika Moms memasukkan pakaian melebihi kapasitas mesin cuci tersebut, ini dapat memengaruhi hasil cucian itu sendiri.
Bahkan, mesin cuci bisa cepat rusak dan tagihan listrik juga air dapat membengkak.
Untuk mesin cuci berkapasitas 7 kilo, sebaiknya Moms baca pedoman berikut ini.
Mesin cuci 7 kilo memiliki kapasitas yang cukup untuk memenuhi kebutuhan sebagian besar keluarga.
Namun, agar mesin dapat bekerja secara efektif, perlu diperhatikan sejumlah faktor.
Kapasitas yang disebutkan pada mesin cuci mengacu pada berat pakaian kering yang dapat diatasi oleh mesin dalam satu siklus pencucian.
Sebagai panduan umum, satu kilogram pakaian kering setara dengan sekitar lima potong pakaian.
Oleh karena itu, untuk mesin cuci 7 kilo, sebaiknya tidak melebihi 35 potong pakaian dalam satu siklus.
Penting untuk tidak mengisi mesin cuci hingga penuh kapasitas maksimal.
Baca Juga: Rekomendasi Mesin Cuci Mini dengan Watt Rendah, Harganya Terjangkau Loh
Sebab, overload dapat mengakibatkan:
- penurunan kualitas pencucian;
- peningkatan keausan pada mesin; dan
- kerusakan pada komponen internal.
Bahan dan jenis pakaian juga memengaruhi kapasitas yang seharusnya dimasukkan.
Misalnya, pakaian berat seperti jins mungkin membutuhkan lebih banyak ruang dibandingkan dengan pakaian berbahan ringan.
Untuk itu, penting bagi Moms untuk memisahkan jenis pakaian yang berat dengan yang ringan.
Supaya, siklus pencucian tetap berjalan optimal dan mendapatkan hasil cucian yang diinginkan.
Itu tadi penjelasan lengkap mengenai berapa potong pakaian yang perlu dimasukkan untuk mesin cuci 7 kilo.
Selain hemat listrik dan air, Moms juga tentunya dapat mencuci pakaian dengan lebih bersih serta sehat.
Semoga pedoman di atas bermanfaat ya, Moms.
Baca Juga: Rekomendasi Mesin Cuci Portable Lipat dan Pengering Terbaik, Cocok Dibawa Liburan
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR