Nakita.id - Ketika bayi lahir, banyak orang tua baru merasa khawatir tentang kesehatan dan perkembangan anak mereka, termasuk bentuk dan ukuran kepala bayi.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap bayi memiliki karakteristik uniknya sendiri, dan ada variasi yang normal dalam ukuran dan bentuk kepala.
Berikut adalah ciri-ciri kepala bayi yang normal, membantu orang tua memahami perkembangan anak mereka.
Salah satu ciri kepala bayi yang normal adalah proporsi yang seimbang dengan tubuh mereka.
Kepala seharusnya proporsional dengan tubuhnya, tidak terlalu besar atau terlalu kecil.
Ketika bayi dilahirkan, kepala biasanya memiliki ukuran yang lebih besar daripada tubuhnya, tetapi seiring waktu, proporsi ini akan berubah saat tubuh bayi berkembang.
Kepala bayi yang normal memiliki bentuk yang simetris, artinya kedua sisi kepala seharusnya terlihat sama.
Ketidaksimetrisan yang signifikan atau ketidaknormalan bentuk kepala dapat menjadi tanda adanya masalah, seperti plagiosefali atau skoliosis, dan perlu dikonsultasikan dengan dokter anak.
Fontanel adalah area lembut pada tengkorak bayi di mana tulang belum menyatu sepenuhnya, yang memungkinkan kepala bayi untuk melewati saluran lahir selama persalinan.
Fontanel biasanya ada dua, yaitu fontanel anterior (depan) dan fontanel posterior (belakang). Pada bayi yang normal, fontanel harus teraba lunak dan sedikit cembung.
Namun, jika fontanel terlihat sangat cembung atau tertarik ke dalam, ini bisa menjadi tanda dehidrasi atau masalah medis lainnya.
Baca Juga: Tips Menghilangkan Borokan Kepala Bayi, Simak Berbagai Cara yang Efektif!
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR