Nakita.id - Saat cuaca panas, sebagian masyarakat menggunakan pendingin untuk menyejukkan rumah.
Penggunaan kipas angin dan AC dinding sudah umum bagi masyarakat.
Namun, kini semakin banyak masyarakat yang melirik AC portable dan air cooler.
Keduanya diklaim bisa mendinginkan udara di rumah dengan baik serta mudah dibawa ke mana-mana.
Selain itu, harga AC portable dan air cooler cenderung lebih murah daripada AC di dinding.
Lantas, lebih baik mana antara AC portable dan air cooler untuk digunakan di rumah?
Melansir Ideal Home dan berbagai sumber lain, berikut ulasan mengenai keunggulan dan kelemahan pada AC portable serta air cooler.
Setelah mengetahui sisi keunggulan dan kelemahan masing-masing, Moms bisa mempertimbangkan mau pilih yang mana.
AC portable adalah pendingin udara yang dapat dipindahkan dari satu ruangan ke ruangan lainnya dengan mudah.
Biasanya, AC portable terdiri dari satu unit yang terdiri dari kompresor, kipas, dan sistem pendingin yang terhubung dengan tabung pembuangan untuk membuang udara panas ke luar ruangan.
AC portable biasanya berukuran cukup besar dan membutuhkan akses ke soket listrik.
Baca Juga: Tanaman untuk Menyegarkan Ruangan, Rumah Bisa Sejuk Tanpa AC!
Penempatan AC portable harus di dekat jendela supaya udara panas dari dalam ruangan bisa dibuang ke luar melalui selang.
Cara kerja AC portable yaitu kipas angin menarik udara ke dalam unit kemudian melintasi koil kondensor untuk mendinginkan udara.
Lalu, udara yang sudah didinginkan ditiupkan kembali ke ruangan.
Sementara panasnya dibuang ke luar melalui jendela.
- Pemindahan yang Mudah: Salah satu keuntungan utama dari AC portable adalah kemampuannya untuk dipindahkan dari satu ruangan ke ruangan lainnya tanpa perlu instalasi permanen.
- Dingin Lebih Cepat: AC portable cenderung dapat mendinginkan ruangan lebih cepat daripada air cooler karena memiliki sistem kompresor yang lebih kuat.
- Kemampuan Dehumidifikasi: Sebagian besar AC portable juga memiliki kemampuan untuk mengurangi kelembaban udara di dalam ruangan, yang bisa sangat berguna terutama di daerah yang lembab.
- Biaya Operasional yang Tinggi: AC portable cenderung mengkonsumsi lebih banyak energi daripada air cooler, sehingga dapat meningkatkan biaya listrik bulanan Moms.
- Harga yang Lebih Mahal: AC portable umumnya memiliki harga yang lebih tinggi daripada air cooler, baik dalam hal pembelian maupun pemeliharaan.
- Perawatan yang Lebih Sulit: AC portable memerlukan perawatan yang lebih rumit dan teratur, termasuk membersihkan filter udara dan memeriksa tabung pembuangan.
Air cooler, juga dikenal sebagai evaporative cooler, adalah jenis pendingin udara yang menggunakan proses penguapan air untuk menurunkan suhu udara di dalam ruangan.
Baca Juga: AC Sering Bocor dan Mengotori Rumah? Ini Tips Ampuh Memperbaiki Kebocoran AC dengan Mudah
Air cooler biasanya terdiri dari tangki air, kipas, dan media pendingin yang menyerap air dan melepaskannya ke udara.
Cara kerja air cooler yaitu menarik udara panas dengan kipas dan menariknya ke atas lembaran penyerap atau filter basah yang tetap trhidrasi oleh reservoir air.
Kemudian, mengeluarkan udara lebih dingin dan sarat kelembapan kembali ke dalam ruangan sekali lagi.
- Efisien Energi: Air cooler menggunakan lebih sedikit energi daripada AC portable, sehingga dapat menghemat biaya listrik Moms dalam jangka panjang.
- Ramah Lingkungan: Karena menggunakan proses alami penguapan air, air cooler memiliki dampak lingkungan yang lebih rendah daripada AC portable yang menggunakan refrigeran kimia.
- Harga yang Lebih Terjangkau: Umumnya, air cooler memiliki harga yang lebih terjangkau baik dalam pembelian maupun operasionalnya.
- Efektivitas Terbatas: Air cooler tidak seefektif AC portable dalam mendinginkan udara, terutama dalam ruangan yang besar atau di daerah dengan kelembaban tinggi.
- Tidak Cocok untuk Ruangan Tertutup: Air cooler bekerja lebih baik di ruangan terbuka atau dengan ventilasi yang baik, sehingga kurang cocok untuk ruangan yang tertutup rapat.
- Perlu Pengisian Air Teratur: Moms perlu secara teratur mengisi tangki air pada air cooler untuk menjaga kinerjanya, terutama saat penggunaan yang intensif.
Itulah dia penjelasan mengenai keunggulan dan kelemahan dari AC portable dam air cooler.
Mana yang paling bagus menurut Moms?
Baca Juga: Cara Menghemat Biaya Listrik karena Pemakaian AC, Ini Langkah yang Bisa Dilakukan
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR